Senin, Agustus 30, 2021

Sejarah komputer dan perkembangan alat hitung

 

Sejak tahun 1970-an, komputer telah mengubah cara kerja, cara hidup, dan kebiasaan orang-orang. Sekarang komputer telah menjadi bagian dari hidup manusia sehari-hari. Komputer digunakan dalam berbagai bidang seperti seni, bisnis, transportasi, kedokteran, perbankan, militer, kepolisian, dan pendidikan.

Apakah Komputer Itu?

Kata “komputer” berasal dari bahasa Inggris “the compute” atau dari bahasa Yunani “computare” yang mempunyai arti menghitung. Komputer merupakan sebuah peralatan elektronik yang menerima data, menyimpang dan memprosesnya sehingga menghasilkan informasi. Data adalah fakta yang masih mentah (belum diolah) yang dapat berupa kata-kata, bunyi-bunyian, angka-angka, atau gambar.

Keuntungan dan Kerugian Komputer 

Keuntungan :

a.     Tidak pernah lelah

b.     Memiliki kecepatan dan ketelitian yang tinggi dalam mengerjakan fungsinya

c.     Memiliki media penyimpanan yang ringkas dan berkapasitas besar

d.     Mampu mengolah data dalam jumlah besar

e.     Membuka lapangan kerja baru sebagai ahli komputer

Kerugian :

a.    Manusia semakin tergantung kepada bantuan komputer

b.    Berkurangnya tenaga kerja akibat pekerjanya digantikan oleh komputer

c.    Komputer melakukan pekerjaan sesuai dengan pertintah manusia, bila perintah tersebut terdapat kesalahan, komputer tetap mengerjakan kesalahan tersebut

1.1  Sejarah Perkembangan Alat Hitung

Perkembangan dan kemajuan berbagai peralatan teknologi informasi dan komunikasi tidak terlepas dari perkembangan alat hitung, yaitu mulai dari yang cukup sederhana sampai dengan yang rumit seperti misalnya komputer. 

a.      Abacus (sempoa)

Di Asia ribuan tahun yang lalu, orang-orang Tiongkok menggunakan Abakus yang mereka sebut Suan-pan (dibaca swanpan) untuk mempercepat perhitungan. Orang Indonesia menyebutnya Sipoa atau Senpoa. Sempoa atau sipoa atau dekak-dekak adalah alat kuno untuk berhitung yang dibuat dari rangka kayu dengan sederetan poros berisi manik-manik yang bisa digeser-geserkan. Sempoa digunakan untuk melakukan operasi aritmatika seperti penjumlahanpenguranganperkalianpembagian dan akar kuadrat. Sempoa telah digunakan berabad-abad sebelum dikenalnya sistem bilangan Hindu Arab dan sampai sekarang masih digunakan pedagang di berbagai belahan dunia seperti di Tiongkok. Sempoa sering digunakan sebagai alat hitung bagi tuna netra karena manik-manik pada sempoa dapat dengan mudah dirasakan dengan jari-jari. Sehelai kain lembut atau selembar karet biasanya diletakkan dibawah sempoa untuk mencegah manik-manik bergerak secara tidak sengaja.

Asal-usul sempoa sulit dilacak karena alat hitung yang mirip-mirip sempoa banyak dikenal di berbagai kebudayaan di dunia. Konon sempoa sudah ada di Babilonia dan di Tiongkok sekitar tahun 2400 SM dan 300 SM. Orang zaman kuno menghitung dengan membuat garis-garis dan meletakkan batu-batu di atas pasir yang merupakan bentuk awal dari berbagai macam variasi sempoa.

Dalam bahasa Inggris, sempoa dikenal dengan nama abacus. Penggunaan kata abacus sudah dimulai sejak tahun 1387, meminjam kata dalam bahasa Latin abakos yang berasal dari kata abax yang dalam bahasa Yunani berarti "tabel perhitungan." Dalam bahasa Yunani, kata abax juga berarti tabel untuk menggambar bentuk-bentuk geometris di atas debu atau pasir. Ahli linguistik berspekulasi bahwa kata abax berasal dari kata ābāq yang dalam bahasa Ibrani yang berarti "debu." Pendapat lain mengatakan abacus berasal dari kata abak yang dalam keluarga bahasa Fenisia berarti "pasir."

Alat ini dianggap sebagai awal mula mesin komputasi yang muncul pada 5000 tahun yang lalu, dan merupakan alat perhitungan kuno yang digunakan oleh bangsa Romawi kuno dan Yunani kuno. Abacus pada masa ini di pakai oleh para pedagang untuk menghitung transaksi perdagangan, dan abacus hingga kini masih digunakan di Cina serta beberapa negara di Asia, seiring dengan munculnya pensil dan kertas.

b.      Napier’s Bones (tulang-tulang napier)

 

John Napier (1550-1617) adalah seorang ahli matematika asal Scotlandia yang mengubah bentuk perkalian yang dirasakan membosankan ke bentuk penjumlahan. Ia membuat tongkat-tongkat dari tulang dank arena bentuknya memanjang dan menyerupai tulang untuk perkalian sehingga dikenal dengan Napier’s Bone (Tulang-tulang Napier). Napier adalah penemu logaritma di tahun 1594 dan ditulis dalam sebuah buku di tahun 1614.

c.       Mistar Geser 

William Oughtred (1514 - 1660), seorang ahli matematika Inggris yang menemukan lambang :

-       ”X” untuk perkalian.

-       ”:” untuk perbandingan.

Oughtred mengenalkan lambang ”X” dalam bukunya yang berjudul “clavis mathematicae”. William Oughtred juga menuliskan 150 lambang matematika. Serta menciptakan Mistar Geser di tahun 1622. Alat ini pengembangan dari Tulang Napier yang sudah ada, dengan dilengkapi hasil operasi perhitungan perkalian dan pembagian dengan penambahan dan pengurangan.

d.      Kalkulator Roda Numerik

Pada tahun 1642, Blaise Pascal (1623 - 1662), seorang ahli matematika dari Perancis, yang pada waktu itu berumur 18 tahun telah menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator).Ketika itu, benda buatan Pascal ini sengaja ia buat untuk membantu ayahnya dengan berbagai perhitungan yang diperlukan dalam pekerjaannya sebagai inspektur pajak. Mesin ini kemudian diberi nama "Arithmatique" atau "Pascaline".

Pascaline menggunakan delapan roda putar bergerigi yang digunakan untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan alat penghitung bilangan berbasis sepuluh. Mesin buatan Pascal ini merupakan salah satu mesin pertama di dunia yang menambahkan mekanik didalamnya. Kelemahan alat ini adalah hanya terbatas untuk melakukan penjumlahan saja.

e.       Kalkulator Roda Mekanik 2

Tahun 1694 seorang matematikawan dan filsuf Jerman 'Gottfred Wilhem von Leibniz (1646-1716)' telah memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan. Sama seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda-roda bergerigi. Dengan empelajari catatan dan gambar-gambar yang dibuat oleh Pascal, Leibniz dapat menyempurnakan alatnya. Barulah pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer.

 

 

f.         Kalkulator Mekanik (Arithometer)

Kemudian pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer. Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatika dasar. Kalkulator mekanik Colmar yang diberi nama arithometer, mempresentasikan pendekatan yang lebih praktis dalam kalkulasi. karena, alat tersebut dapat melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan kemampuannya, arithometer banyak dipergunakan hingga masa Perang Dunia I. Bersama-sama dengan ide Pascal dan Leibniz, Colmar membantu membangun era komputasi mekanikal.

g.        Mesin Differensial

Pada tahun 1822 seorang profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871), menemukan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan diferensial. Mesin tersebut dinamakan Mesin Diferensial. Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika yaitu mesin mekanik yang sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama berulang kali tanpa kesalahan.

Tahun 1822 Babbage mengusulkan mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensial yang bernama Mesin Differensial yang menggunakan tenaga uap dan dapat menyimpan program, juga dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Sepuluh Tahun kemudian Babbage tiba-tiba terinspirasi untuk membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine. Babbage terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine.        

Perjalanan mesin hitung yang begitu panjang dan mempunyai pengaruh begitu besar di dunia, malahan akan menjadi lebih penting lagi di masa-masa depan. sangat mempengaruhi perkembangan atau sejarah matematika dan komputerisasi.

Rumitnya pembuatan mesin hitung serta banyaknya manfaat yang diperoleh dari sebuah mesin hitung akhirnya di zaman modern saat ini dioptimalkan atau dikembangkan kembali menjadi sebuah komputer dan sistem matematika.

Tahun 1834 ia mempunyai ide untuk membuat mesin hitung yang dapat diprogram atau mesin hitung analistis. Namun karena kurangnya dukungan teknologi, impiannya tidak pernah terwujud. Walaupun demikian, karena idenya innilah Charles Babbage dianggap sebagai penemu Informatika.

h.        Analytical Engine

Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842) memiliki perang penting dalam pembuatan mesin ini. Ia membantu merivisi rencana, mencari pendanaan dari pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi Analytical Engine kepada publik.

Selain itu, pemahaman Augusta yang baik tentang mesin ini memungkinkannya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dalam mesin dan juga membuatnya menjadi programmer wanita yang pertama. Pada tahun 1980, Departemen Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman dengan nama ADA sebagai penghormatan kepadanya.

i.          Kartu Perforasi

Tahun 1889, HERMAN HOLLERITH (1860-1929) menemukan cara cepat melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukan data sensus yang kemudian diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Kartu tersebut dapat menyimpan hingga 80 variabel sehingga hasil sensus dapat diselesaikan dalam waktu 6 minggu. Kartu ini mempunyai kelebihan dalam bidang kecepatan dan sebagai media penyimpanan data.

j.          Atanasoff-Berry Computer

Vannevar Bush (1890-1974) membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial di tahun 1931. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Mesin tersebut sangat besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan. Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Pendekatan ini didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864) berupa sistem biner aljabar,yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik dapat dinyatakan sebagai benar atau salah. Dengan mengaplikasikan kondisi benar-salah ke dalam sirkuit listrik dalam bentuk terhubung-terputus, Atanasoff dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.

k.       The Dalton Adding-Listing Machine

Pada tahun 1902, Dalton menciptakan The Dalton Adding-listing Machine yang merupakan mesin substraksi pertama berdigit 10. Tahun 1900-1975, kalkulator mulai berubah bentuk menjadi lebih kecil dengan tambahan berbagai fitur penghitungan. Madas_20bzs merupakan salah satu contoh kalkulator yang diproduksi pada masa ini.

Kalkulator ini sudah dijalankan dengan listrik dan bisa melakukan pengalian dan pembagian secara otomatis.

l.          Curta

Tahun 1948 adalah tahun terakhir pengembangan kalkulator mekanik. Curta, kalkulator mekanik berukuran genggam pertama dikenalkan pada massa. Kalkulator ini merupakan salah satu penemuan kalkulator mekanik terpenting di pertengahan abad ke-20. Seluruhnya digerakkan secara mekanis, tidak ada listrik atau baterai.

§  Didesain oleh Curt Herzstark tahun 1938 dan disempurnakannya di dalam kamp konsentrasi

§  Diakui sebagai kalkulator portabel paling efisien (hingga munculnya kalkulator elektronik tahun 70-an)

§  Diakui sebagai hasil seni rekayasa yang menakjubkan

m.    Kalkulator LED

Dari tahun 1948 sampai 1980, para matematikawan dan pengusaha membuat dan mengembangkan kalkulator dalam bentuk desktop yaitu kalkulator yang telah memiliki layar LED (Liquid Emitting Diode) untuk menampilkan hasil penghitungan. Kalkulator yang diciptakan dari masa ke masa berubah bentuk menjadi semakin ramping, mudah dibawa, dan dengan harga yang semakin terjangkau dan umumnya dapat dibilang murah. Tahun 1965, mulai dikembangkannya kalkulator genggam yang bersifat portable atau mudah dibawa. Kalkulator ini diproduksi oleh perusahaan Texas Instruments, disebut sebagai “Cal-Tech”.  Tahun 1969, kalkulator elektronik pertama dengan tenaga dari batu baterai. Kalkulator ini menggunakan LSI (Large Scale Integration). Kalkulator ini juga menggunakan layar hijau (LED).

n.       Kalkulator LCD

Tahun 1970, diciptakan kalkulator yang dapat dilepas dari bungkus yang berbahan keras. Kalkulator ini cukup bila dimasukkan ke dalam kantung.

Kalkulator scientific pertama kali diciptakan pada tahun 1972. Perusahaan yang memproduksi kalkulator ini meningkat dengan pesat dan harga secara cepat juga turun dengan drastis. Pada tahun ini juga dicoba layar LCD (Light Crystal Diode).

Pada tahun 1976, layar kalkulator dari berwarna dasar hijau dengan LED merah digantikan dengan LCD (Liquid Crystal Display) yang bertulisan warna hitam. Layar ini diganti karena LCD tidak membutuhkan tenaga sebanyak LED, mereka juga memiliki digit-digit angka yang lebih besar dan jelas karena kontras dengan warna belakangnya. Pada tahun 1978, diciptakan untuk pertama kalinya kalkulator bertenaga surya dengan panel solar disetiap produknya. Pada tahun ini juga diciptakan kalkulator pertama seukuran kartu kredit. Pada tahun 1980, tercipta kalkulator pertama dengan keypad QWERTY dan berjalan dengan BASIC language.

Dalam sebuah kalkulator umumnya terdapat:

·      Sumber Tenaga - baterai atau sel surya

·      Keypad – untuk memasukkan angka dan komando penghitungan (tambah, kurang, kali, bagi)

·      Processor chip (mikroprosesor) berisi berbagai macam unit.

·      Layar tampilan – untuk menampilkan angka, komando, dan hasil.

1.2  Sejarah Perkembangan Generasi Awal

Komputer merupakan perangkat yang saat ini banyak dipakai di kehidupan sehari-hari. Dengan adanya perangkat komputer bisa digunakan sebagai membantu aktifitas dari manusia, sehingga memudahkan semua pekerjaan. Sejarah komputer pun terus berkembang setiap waktu hingga sampai kita rasakan sekarang ini.

Akan tetapi, proses perkembangan dari komputer tidak serta merta canggih karena ada tahapannya. Komputer sekarang memang telah jauh berbeda dengan komputer terdahulu, mulai dari segi bentuk, kinerjanya hingga komponen yang dipakai. Sebab komputer terdahulu memiliki ukuran yang bisa menghabiskan satu ruangan. Berikut ini akan kita rangkum sejarah perkembangan komputer dari generasi ke generasi.

a.      Sejarah Komputer generasi pertama menggunakan tabung vakum (1946 – 1959)

Tahun 1946 ialah tahun dibuatnya komputer generasi pertama dengan menggunakan tabung vakum sebagai komponen dasar pembuatannya. Tabung yang sebagai komponen dasar ini memang dikenal tidak efisien di beberapa aspek. Sebab komponen tersebut cepat sekali panas ketika di pakai. Selain itu, komponen ini memerlukan daya listrik sangat besar dalam pengoperasiannya. Electronic numerical integrator and computer (ENIAC) adalah salah satu contoh komputer generasi yang pertama. Untuk komputer generasi pertama diciptakan oleh juga J.Presper Eckert dan John mauchly di University of Pennsylvania. Mereka berdua membangun ENIAC dengan menggunakan 18.000 tabung vakum dengan ukuran 1800 kaki dan mempunyai berat yang mencapai sekitar 30 ton. Sejarah komputer generasi pertama ini menjadi digital elektronik yang dipakai untuk kebutuhan paling umum. Program ENIAC ini sudah di rancang pada tahun 1942 namun dimulai baru di tahun 1943 dan selesai pada tahun 1946.

Bentuk program ENIAC memiliki ukuran sangat besar, pada peletakkan program ini saja memerlukan ruang seluas 500 m2. ENIAC ini juga menggunakan 75.000 relay dan saklar, 18.000 tabung, 70.000 resistor, dan 10.000 kapasitor.

Saat memulai pengoperasian, ENIAC membutuhkan daya listrik yang sangat besar yaitu sekitar 140 kilo watt. Untuk bahasa yang digunakan pada komputer generasi pertama ini adalah bahasa mesin. Bahasa ini menjadi bahasa pemrograman yang sangat dasar, dan bahas ini hanya di mengerti oleh komputer.

Dana yang diperlukan untuk membuat perangkat tersebut mencapai 1 juta dollar. Namun kemampuan komputer generasi ini memang sangat terbatas, sehingga untuk dapat memecahkan masalah membutuhkan waktu yang lama.

Bahkan pengguna harus memakai kartu berlubang atau disebut punched cards, serta pita kertas untuk dapat melakukan input agar dapat melakukan output yang dihasilkan berupa print out. Menggunakan biaya pembuatan fantastis, namun fungsinya sendiri ini belum maksimal.

Ciri-ciri komputer generasi pertama:

1.        Memiliki hardware ukuran yang jauh lebih besar serta memerlukan ruang yang luas.

2.        Interior design sistem operasi dibuat secara spesifik dan hanya dapat melakukan tugas tertentu.

3.        Program hanya dapat dibuat memakai bahasa mesin.

4.        Menggunakan silinder magnetic untuk menyimpan data..

5.        Membuthkan daya listrik yang sangat besar.

6.        Perlu mesin pendingin karena cepat panas.

7.        Memiliki kapasitas simpan yang kecil.

8.        Kinerjanya lambat.

9.        Memakai konsep stored program dan menggunakan magnetic core storage sebagai memori utama.

10.    Menggunakan tabung hampa sebagai sirkuitnya.

b.      Sejarah Komputer generasi kedua (1959 – 1965) transistor

Tahun 1959 komponen untuk merancang komputer ialah teknologi transistor, tabung vakum yang berfungsi sebagai komponen dasar di komputer generasi pertama telah tergantikan dengan teknologi transistor. Komponen ini dinilai jauh lebih efisien jika dibandingkan tabung vakum.

Sejarah komputer dan perkembangannya dengan menggunakan dasar transistor mempunyai ukuran lebih kecil dibandingkan tabung vakum daya listrik yang diperlukan lebih kecil untuk pengoperasiannya. Biaya pembuatan komputer generasi kedua juga  jauh lebih terjangkau dibanding menggunakan tabung vakum di genarasi pertama. Untuk bahasa pemrogaman juga telah di kembangkan. Jika pada generasi pertama menggunakan bahasa mesin, untuk generasi kedua diganti menggunakan bahasa Assembly dan bahasa simbolik. Dengan menggunakan bahasa pemrogaman tersebut, programmer dapat memberikan instruksi dengan kata-kata.

Dengan ukuran yang lebih kecil komputer generasi kedua ini banyak digunakan di beberapa instansi seperti universitas, perusahaan hingga pemerintahan. Mesin yang pertama kali menggunakan teknologi ini ialah super komputer. IBM juga telah membuat super komputer dengan nama Sprery-rand dan Stretch serta menjadikan komputer dengan nama LARC. Komputer ini dikembangkan di laboratorium menggunakan energi atom, dapat mengatasi berbagai data dimana kemampuan ini diperlukan oleh peneliti atom. Pada tahun 1965, hampir dari di berbagai bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi dengan keuangan bisnis.

Ciri-ciri komputer generasi kedua:

1.    Telah menggunakan operasi bahasa pemrogaman tingkat tinggi fortran dan cobol.

2.    Kapasitas memori utama menggunakan magnetic core storage.

3.    Menggunakan simpanan eksternal seperti magnetic tape dan magnetic disk.

4.    Mampu memproses secara real time dan juga real sharing.

5.    Ukuran fisik jauh lebih kecil dibanding komputer di generasi pertama.

6.    Kinerjanya lebih cepat.

7.    Daya listrik lebih kecil.

8.    Pemakaian program ini tidak lagi terpaku pada aplikasi bisnis tapi juga pada aplikasi teknik.

c.       Sejarah Komputer generasi ketiga integrated circuit (1965 – 1971)

Generasi Komputer ketiga dimulai pada tahun 1965, dimana pada masa itu komputer ini dibuat menggunakan Integrated Circuit (ICs). Teknologi ini, menggeser fungsi transistor sebagai komponen dasar komputer. Namun transistor masih tetap digunakan, akan tetapi ukurannya lebih di perkecil. Beberapa transistor yang berukuran kecil tersebut, di masukan di IC, bersama dengan resistor dan kapasitor.

Komputer generasi ketiga ini menjadi komputer pertama, yang dapat membuat operator berinteraksi menggunakan keyboard dan monitor dengan tampilan sistem operasi. Selain itu, komputer ini menghabiskan biaya yang lebih murah, sehingga dapat di jangkau masyarakat umum.

Komputer generasi ketiga merupakan perkembangan melalui tahap yang sangat pesat dari komputer terdahulu. Komputer generasi ketiga ini muncul pada era 1964-1970. Dalam penggunaannya, transistor membuat kinerja komputer cepat panas. Sehingga komputer generasi kedua mulai ditinggalkan.

Ciri-ciri komputer generasi ketiga:

1.        Listrik yang digunakan lebih hemat.

2.        Software akan lebih meningkat.

3.        Harga kian terjangkau.

4.        Memori memiliki kapasitas yang lebih besar.

5.        Kecepatan menggunakan IC sehingga kinerja komputer lebih cepat.

6.        Memiliki kecepatan 10.000 kali lebih cepat di banding generasi pertama.

7.        Komputer sudah dapat melakukan multiprocessing.

8.        Komputer sudah menggunkan memakai visual display dan dapat mengeluarkan suara.

9.        Menggunakan penyimpanan luar seperti disket magnetic

10.    Mampu melakukan komunikasi dengan komputer lain.

d.      Komputer generasi keempat microprosesor (1971 – Sekarang)

Komputer yang kita pakai pada saat ini merupakan komputer generasi keempat, dimana generasi keempat ini dibuat dengan menggunakan komponen dasar bernaman Microprosesor. Chip microprosesor memiliki ribuan transistor dan beberapa macam elemen sirkuit yang mana saling terhubung menjadi satu.

Intel menjadi sebuah perusahaan yang paling berpengaruh terhadap perkembangan chip microprosesor. Karena mereka berhasil menciptakan intel 4004 yang merupakan cikal bakal perkembangan komputer. Perusahaan dari Intel berhasil menggantikan perangkat komputer yang memiliki ukuran yang besar menjadi sangat kecil sehingga membuatnya menjadi lebih efisien. Pada tahun 1971 IBM menciptakan komputer yang didesain khusus untuk kalangan rumahan. Sedangkan Apple mempublikasikan Macinthos pertama kali pada tahun 1984, sebuah sistem operasi untuk dapat dijalankan dari perangkat komputer. Banyak sekali kemajuan pesat yang terjadi pada generasi ke empat ini seperti di ciptakannya mouse, graphical user interface atua GUI hingga komputer jinjing yang disebut sebagai laptop. Procecsor atau yang di sebut CPU selalu mengalami perkembangan dari waktu ke waktu hingga sekarang.

Ciri-ciri komputer generasi keempat:

1.    Dapat menggunakan LSI atau large scale integration.

2.    Sudah dikembangkan dengan memakai semikonduktor dan mikro processor yang berbentuk seperti chip untuk memorinya.

3.    Dipasarkan juga pada sektor perorangan.

4.    Selalu muncul komputer terbaru yang lebih efisian dan mudah di bawa kemana-mana seperti Laptop

e.       Komputer Generasi Kelima Artificial intelligence (Sekarang – Masa Depan)

Pada generasi kelima ini sebenarnya masih tahap pembangunan. Dimana generasi ini akan mempunyai teknologi yang dibuat dengan berdasarkan kecerdasan buatan (artificial intelligence).

Pengembangan komputer generasi kelima ini bertujuan untuk dapat menghasilkan perangkat komputer yang dapat merespon, menggunakan bahasa yang digunakan manusia. Tidak cukup sampai disitu komputer generasi ini diharapkan dapat mempelajari lingkungan di sekitarnya serta dapat menyesuaikan dirinya sendiri.

 

 

Ciri-ciri komputer generasi kelima:

1.        Komputer masih menggunakan teknologi LSI namun akan mempunyai banyak pengembangan.

2.        Memiliki fitur yang terus berkembang setiap tahunnya.

3.        Semakin cepat dalam pemrosesan informasi.

4.        Komputer memiliki kemampuan untuk mendengar, berbicara, melihat, berbicara dan pastinya lebih canggih lagi. Bahkan dapat memberikan kesimpulan layaknya manusia.

 

 DAFTAR PUSTAKA

1.        Andi. Munir. (2009). Pembelajaran Jarak Jauh. Bandung: Alfabeta.

2.        Anitah, Sri. (2009). Media Pembelajaran. Surakarta: UNS Press. 

3.        Clark, D. (2010). Defining eLearning. (Online). Tersedia: http://nwlink.com/~Donclark/hrd/elearning/define.html (24 Februari 2021).

4.        Daryanto. (2010). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.  

5.        Deborah Morkey, (2012),  “Understanding Computers in a Changing Society”, Course Technologu Cengage Learning.

6.        Dikdik M. Arief Mansur, Elisatris Gultom. (2005). Cyber Law Aspek Hukum dan Teknologi Informasi, Bandung.

7.        Fasthea, Sholeh. (2011). Aplikasi Office Profesional; Microsoft Office, Internet & Desain Grafis. Yogyakarta: Laboratorium TIK Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Sunan Kalijaga. 

8.        Iman Sjahputra, (2002).  Problematika Hukum Internet Indonesia, Jakarta.

9.        Joey F. George, (2003), “Computers in Society”, Prentice Hall

10.    Jogiyanto. (2005). Pengenalan Komputer. Yogyakarta: ANDI.

11.    Kamil, M. (2010). e-Learning Sebuah Prospek Pembelajaran. (Online). Tersedia: http://file.upi.edu/Direktori/SPS/PRODI.PENDIDIKAN_LUAR_SEKOLAH/196111091987031-MUSTOFA_KAMIL/Bhaan_kuliah/e-learning.pdf. (24 Februari 2021)

12.    Lisa C. Kaczmarczyk, (2011), “Computers and Society: Computing for Good”, CRC Press

13.    Moeljatno. (2003). KUHP Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, PT. Bumi Aksara, Jakarta.

14.    Preston, J. (2007). Komputer dan Masyarakat. Yogyakarta: Andi offset.

15.    Purbo, O. (2003). Teknologi Warung Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.

16.    Setiawan, dedy, (2005). Sistem Penanggulanga Kejahatan Dunia Maya. Jakarta : Elex Media Komputindo.

17.    Steven Alter. (2002).  Information System: Foundation of E-Business. Prentice Hall.

18.    Sukiman. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia. 

19.    Supriyanto, A. (2005). Pengantar Teknolgi Informasi. Jakarta: Salemba Infotek.

20.    Sutarman. (2012). Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Bumi Aksara.

21.    The Pearson Education. ( 2007). Komputer dan Masyarakat. Andy.

22.    TIM MGMP Komputer Surabaya. Buku Kegiatan Siswa Teknologi Informasi dan Komunikasi. Surya Jaya Raya: Surabaya.

23.    Undang-Undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik 

24.    https://www.gurupendidikan.co.id/e-business-dan-e-commerce/ diakses tanggal 26 Februari 2021 jam 12.00 wib.

25.    https://ppid.kominfo.go.id/regulasi/undang-undang-bidang-komunikasi-dan-informatika/  diakses tanggal 26 Februari 2021 jam 12.00 wib.

26.    https://raahmaad.wordpress.com/etika-profesi-di-bidang-it-informasi-dan-teknologi/  diakses tanggal 26 Februari 2021 jam 12.00 wib.

27.    https://ganjarsayogo.wordpress.com/sertifikasi-keahlian-di-bidang-it-sertifikasi-nasional-dan-internasional-serta-sertifikasi-mengenai-software-maupun-database-development/  diakses tanggal 26 Februari 2021 jam 12.00 wib