Sabtu, Desember 17, 2022

Instal dan Konfigurasi FTP Server Di debian 8


 0  300  Aban Sobana

FTP (File Transfer Protocol) merupakan protokol internet yang dipakai untuk urusan pengiriman data dalam sebuah jaringan komputer, seperti melakukan upload dan download pada FTP Server.

Ada 2 metode yang dapat diterapkan dalam konfigurasi FTP Server, yaitu dengan User Authentication Login ataupun Anonymous Login.

  • User Authentication Login merupakan metode yang dimana seorang pengguna yang akan mengakses sebuah FTP server memerlukan username dan password.
  • Anonymous Login merupakan metode yang dimana seorang pengguna yang akan mengakses sebuah FTP server memungkinkan masuk tanpa memerlukan username dan password.

Pada tutorial kali ini kita akan membuat 2 akun yang dimana, salah satu akun menggunakan metode Anonymous Login.

Konfigurasi IP Address

Step 1

Nyalakan Debian dan masuk sebagai root.

Step 2

Lakukan setting IP seperti biasa, di network interfaces

nano /etc/network/interfaces

*setelah menulis konfigurasi, save dengan cara:
CTRL + X → Y Enter

Step 3

Jangan lupa untuk merestart service networking

/etc/init.d/networking restart

Step 4

Lakukan pengecekan konfigurasi IP yang sudah ditulis tadi

ifconfig

Instalasi Paket ProFTPd

Step 1

Lakukan instalasi paket ProFTPd pada Debian sesuai perintah

apt-get install proftpd*tekan Y --> Enter

Akan muncul layar biru seperti pada gambar, pilih standalone atau mandiri lalu tekan enter, lalu tunggu hingga proses selesai.

Konfigurasi FTP Server & Adduser

Step 1

Masuk kedalam konfigurasi proftpd.conf dan ubahlah pada bagian ServerName menjadi sesuai keinginan atau perintah.

nano /etc/proftpd/proftpd.conf

*setelah menulis konfigurasi, save dengan cara:
CTRL + X → Y Enter

Step 2

———————————

<Anonymous /home/debian>

</Anonymous>

Step 3

Lalu kita membuat Folder atau Direktori sesuai Konfigurasi tadi dengan perintah 

mkdir /home/ftp, lalu masuk ke Direktori tersebut dengan perintah cd /home/ftp

Step 4

Kemudian buat 2 Direktori / folder lagi dengan nama dataku dan abansku ( Anda bisa gunakan nama yang lain) dengan perintah mkdir dataku dan mkdir abansku, setelah itu kita memberikan akses yang berbeda pada 2 Folder tersebut dengan perintah chmod 777 /home/ftp/dataku untuk Direktori dataku dan chmod 755 /home/ftp/abansku untuk Direktori abansku

chmod 777 /home/ftp/dataku : yang berfungsi Pemilik, Kelompok atau Grup, dan orang lain bisa membaca, menulis dan mengeksekusi atau mengakses didalam direktori tersebut

chmod 755 /home/ftp/abansku : yang berfungsi Pemilik bisa membaca, menulis, dan mengeksekusi atau mengakses, lalu Kelompok atau Grup dan orang lain hanya bisa membaca dan mengeksekusi atau mengakses didalam direktori tersebut

Step 5

Sekarang kita membuat user untuk ftp sesuaikan dengan nama pada tahap Konfigurasi file proftpd.conf, lalu masukan perintah useradd -d /home/ftp dataku untuk membuat user,

Kemudian passwd dataku untuk memberikan password pada user dataku atau yang kita buat barusan

Masukan sandi lagi : dataku

Ketik Ulang sandi : dataku

Step 6

Sekarnag masukan perintah /etc/init.d/proftpd restart untuk merestart Konfigurasi kita tadi. kalau berhasil akan muncul Ok warna hijau

Pengujian dengan file Zila

Buka aplikasi File Zila anda lalu isikan datanya seperti berikut

host: 192.168.1.12

username: dataku

pass: dataku

port : 21

lalu klik quickconect

Pengujian dengan File Explorer Windows 11

Ketikan di jendela exploer ftp://192.168.1.12

masuk dengan user: dataku dan pass : dataku

Folder yang sudah kita buat bisa di lihat dan diakses

Untuk Lebih jelasnya Silahkan Perhatikan Video berikut :

https://youtu.be/8o7gxC79bwM

sumber: https://gueabans.com/cara-instal-dan-konfigurasi-ftp-server-di-debian-8/