Kamis, Mei 12, 2016

10 Kebiasaan Efektif Atasi Manajemen Stres

10 Kebiasaan Efektif Atasi Manajemen Stres

Liputan6.com, Jakarta 

Beberapa hal berikut ini merupakan keterampilan dan perilaku yang penting untuk mengurangi dan menciptakan ketahanan terhadap stres. Mengelola stres bukan proses ajaib. Apabila Anda melakukan hal-hal berikut ini, Anda bisa menemukan dan memahami cara baru untuk melihat diri dan dunia Anda sendiri. 

Tahu bagaimana caranya untuk bersantai
Anda perlu mengetahui bagaimana cara untuk melepaskan ketegangan, merilekskan tubuh Anda, dan menenangkan pikiran Anda. Tidak ada satu cara yang tepat untuk bersantai bagi semua orang. Ada sebagian orang yang merasa bahwa meditasi mungkin cara terbaik bagi mereka untuk merasa santai. Namun ada juga yang merasa santai dengan melakukan olahraga.
Setiap aktivitas yang mengalihkan perhatian Anda dari rasa stres, maka lakukanlah. Seperti membaca buku, berjalan-jalan di taman, mandi air panas atau hanya sekedar minum kopi.

Makan dan olahraga teratur
Makanan yang Anda konsumsi berperan penting dalam mengendalikan tingkat stres yang Anda alami, atau mungkin malah membuat kadar stres bertambah buruk. Sayangnya, Anda mungkin lebih sering makan makanan yang tidak sehat, seperti makanan yang mengandung kafein, alkohol atau lemak. Dalam keadaan stres, kemungkinan napsu makan Anda akan menjadi berlebihan, atau tidak niat makan sama sekali.
Sebaiknya berhati-hati dengan makanan yang Anda masukkan ke dalam mulut, ketika Anda sedang stres. Makanan Anda dapat mempengaruhi seberapa baik Anda dalam menghadapi rasa stres. Tubuh Anda membutuhkan makanan yang sehat dan seimbang, yang dapat memberikan nutrisi, vitamin, mineral, dan elemen penting lainnya.
Selain itu, jangan lupa untuk berolahraga secara teratur. Libatkan tubuh Anda dengan aktivitas fisik setidaknya 2 kali dalam seminggu, atau lebih sering.

Tidur yang baik untuk kurangi stres
Mendapatkan waktu tidur yang cukup merupakan kunci dalam mengelola stres yang Anda alami. Terlalu sedikit waktu Anda untuk tidur akan membuat Anda lelah, kehabisan energi dan tidak siap untuk menghadapi stres. Kebanyakan orang dewasa membutuhkan waktu tidur sebanyak 7 sampai 8 jam sehari.
Anda dapat mengetahui apakah Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup, jika dari Anda bangun tidur sampai Anda selesai beraktivitas, Anda tidak merasa lelah. Jika Anda tidak yakin, Anda dapat melakukan percobaan pada akhir pekan untuk mengukur kadar kebutuhan tidur Anda. Namun, perlu diingat bahwa terlalu banyak tidur juga tidak baik untuk tubuh Anda.

Jangan khawatirkan hal-hal tidak penting
Anda harus mengetahui perbedaan antara apa yang benar-benar penting dan yang tidak. Cobalah meletakkan segala sesuatu dalam banyak perspektif dan bertanya, "Pada skala satu sampai sepuluh, di angka berapa hal ini penting bagi saya?"
Nilai terbanyak mungkin bisa diambil dari terkena penyakit serius, kehilangan orang terkasih, atau bangkrut dalam jumlah yang besar. Sedangkan nilai terkecil bisa diambil dari jam tangan mati atau dompet yang tertinggal di rumah.

Mengurangi kemarahan, mengurangi stres
Menghindari amarah dan melatih kesabaran adalah hal yang harus Anda kuasai. Anda dapat belajar bagaimana mengatur ekspresi kemarahan, kesedihan, penyesalan Anda.
Banyak amarah Anda berasal dari pikiran yang menyimpang. Anda mungkin memiliki harapan yang tidak realistis dari orang lain dan dari diri Anda sendiri, yang akan memicu kemarahan Anda ketika hal tersebut tidak terpenuhi.

Kelola waktu secara efisien
Ketahui perbedaan antara bagaimana Anda menghabiskan waktu Anda dengan bagaimana Anda membuang-buang waktu Anda. Belajarlah menggunakan waktu secra efektif dengan mengatur jadwal kegiatan Anda. Anda dapat menggabungkan antara daftar kegiatan Anda, dengan sebuah kalender (kertas maupun digital). Jika Anda mampu mengatur jadwal Anda dengan baik, Anda mempunyai kontrol atas waktu Anda. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan gambaran tentang hal-hal yang harus diubah.

Dapatkan yang kuat
Jangan pernah mengabaikan orang-orang yang berarti dalam hidup Anda. Menghabiskan waktu bersama dengan keluarga, teman, kenalan, atau orang lain dalam hidup Anda dapat meminimalisir stres. Carilah orang-orang yang mau mendengarkan dan peduli pada Anda.
Selain itu, Anda uga dapat mencoba hal yang baru, seperti datang ke perpustakaan atau berolahraga.
Tempat ibadah juga dapat membuat Anda berhubungan dengan orang-orang yang mau berbagi nilai dan tujuan hidup. Anda dapat menolong dan bertemu dengan banyak orang.

Hiduplah sebagai diri sendiri
Anda dapat mencoba untuk melihat kembali nilai dan tujuan hidup Anda, apakah itu benar-benar mewakili diri Anda. Mencoba meraih nilai dan tujuan yang tidak sesuai dengan Anda, tidak akan membuat Anda bahagia. Tanyakan pada diri Anda, "Apa yang benar-benar saya inginkan dalam hidup? Apa hal-hal yang paling penting untuk saya?"

Humor untuk meredakan stres
Coba sesekali untuk menertawakan kerepotan dan gangguan hidup yang Anda alami. Jangan dirasakan terlalu serius, Anda dapat menertawakan diri sendiri. Ingatlah bahwa dia yang tertawa adalah dia yang hidup.
Berapa banyak yang telah Anda lakukan? Jika belum ada, Anda tidak perlu khawatir, Anda hanya perlu meninggalkan kebiasaan lama Anda dan memulai yang baru.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------