Jumat, Juni 17, 2016

panduan tugas akhir final



PANDUAN TUGAS AKHIR
BAB I
PENDAHULUAN

A.      Kedudukan Karya Tulis Ilmiah di Prodi Teknik Informatika
Seperti halnya di Perguruan Tinggi pada umumnya, kedudukan karya tulis ilmiah di Prodi Teknik Informatika sangat penting dan merupakan bagian dari tuntutan formal akademik. Dilihat dari jenisnya, karya tulis ilmiah terdiri atas makalah, laporan, dan Tugas Akhir. Dilihat dari tujuan penulisannya, karya tulis ilmiah dibedakan ke dalam dua jenis. Pertama, untuk memenuhi tugas-tugas perkuliahan, yaitu makalah dan laporan. Kedua, karya tulis ilmiah yang merupakan, syarat yang dituntut dari mahasiswa ketika menyelesaikan program studi, yaitu Tugas Akhir (untuk S1).
Melalui karya tulis ilmiah, mahasiswa mengungkapkan pikirannya secara sistematis sesuai dengan kaidah-kaidah kelimuan. Dengan mengacu kepada hasil kajian pustaka yang bersumber dari publikasi ilmiah dalam bentuk jurnal, buku teks, atau publikasi di Internet, mahasiswa melakukan pengamatan lapangan, melakukan penelitian historis atau kajian kepustakaan. Dalam kaitan ini karya tulis ilmiah merupakan wahana komunikasi hasil-hasil penelitian ilmiah dan masyarakat akademiknya untuk diuji secara terbuka dan objektif serta mendapatkan koreksi dan kritik.
Di samping itu karya tulis ilmiah merupakan wahana untuk menyajikan nilai-nilai praktis maupun nilai-nilai teoritis hasil-hasil pengkajian dan penelitian ilmiah yang dilakukan oleh mahasiswa. Dengan sifat dan kedudukan ini maka karya tulis ilmiah, dalarn lingkungan
masyarakat akademik dapat memperkaya khasanah keilmuan dan memperkokoh paradigma keilmuan pada bidang atau disiplin ilmu yang relevan. Proses akumulasi, validasi dan bahkan falsifikasi dalam kegiatan ilmiah melalui penelitian-penelitian dan pengkajian-pengkajian ilmiah ini dapat memberikan kontribusi untuk perkembangan suatu disiplin keilmuan.
Dari uraian di atas dapatlah disimpulkan bahwa karya tulis ilmiah di lingkungan Prodi Teknik Informatika mengemban dua misi, yaitu:
1.    Wahana untuk melatih mahasiswa mengungkapkan pikirannya secara sistematis, tertib dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
2.    Memberikan sumbangan pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Jika yang pertama merujuk pada sasaran prosesnya, maka yang kedua lebih mengacu pada produknya. Dua misi ini seyogyanya disadari baik oleh para dosen yang memberikan bimbingan maupun oleh mahasiswa yang dibimbing.

B.  Tujuan Penyusunan Buku Pedoman
Buku pedoman ini disusun dengan maksud untuk memberikan pedoman umum kepada para dosen dan mahasiswa dalam penulisan karya ilmiah. Dengan adanya pedoman ini, diharapkan akan tercipta kesamaan bahasa mengenai pengertian dasar karya tulis ilmiah, lingkupnya, isinya, karakteristiknya dan format penulisannya.

C.      Sistematika Isi Buku Pedoman
Buku ini terdiri atas empat bab, bab I mengemukakan kedudukan, karya tulis ilmiah di Prodi Teknik Informatika, alasan pentingnya buku pedoman, tujuan penyusunan buku pedoman, dan sistematika isi buku pedoman ini. Selanjutnya, Bab II berisi pedoman penulisan Tugas Akhir / tugas akhir, Bab III menjelaskan sistematika isi Tugas Akhir dan Bab IV berisi teknik penulisan karya ilmiah.




BAB II
PENULISAN TUGAS AKHIR PRODI TEKNIK INFORMATIKA

A.      Pengertian
Tugas Akhir adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan Program Sarjana (S1). Tugas Akhir merupakan bukti kemampuan akademik mahasiswa dalam penelitian yang berhubungan dengan bidang keahliannya. Tugas Akhir disusun dengan bimbingan dua orang dosen pembimbing dan dipertahankan dalam ujian sidang untuk mencapai gelar Sarjana.

B.       Karakteristik
Tugas Akhir mempunyai karakteristik sebagai berikut ini :
1.    Terarah pada eksplorasi permasalahan atau pemecahan masalah pada topik-topik bidang keilmuan yang sesuai dengan program studi mahasiswa.
2.    Ditulis atas dasar hasil pengamatan dan observasi lapangan atau penelaahan pustaka yang relevan.
3.    Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.
4.    Tugas Akhir berbobot 6 SKS.

C.      Ruang Lingkup
Ruang lingkup Tugas Akhir difokuskan pada bidang kajian yang sesuai dengan bidang minat dan bakat mahasiswa masing-masing.

D.      Persyaratan
Seorang mahasiswa Teknik Informatika dapat mengajukan Tugas Akhir apabila telah memenuhi segala persyaratan. Adapun persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat mengajukan tugas akhir adalah:
1.    Telah memenuhi syarat dibawah ini
a.    Transkrip Nilai ≥ 130 SKS dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2.00
b.    Foto Copy KRS (Kartu Rencana Studi).
c.    Foto Copy KHS (Kartu Hasil Studi)
d.   Pas Fhoto  Ukuran 4 x 6 = 2 Lbr dan 3 x 4 = 2 Lbr
e.    Lunas SPP Semester Berjalan
2.    Mendaftarkan diri ke jurusan Teknik Informatika dengan surat permohonan Tugas Akhir yang disetujui dosen Wali.
3.    Mengisi formulir Pendaftaran Tugas Akhir (TGA)
4.    Mengisi Formulir Kesedian menjadi pembimbing serta mengembalikannya ke jurusan apabila telah ditandatangani oleh dosen/pengajar yang dipilih untuk menjadi pembimbing. Apabila tidak ada dosen yang bersedia menjadi pembimbing, maka koordinator TGA akan menunjuk dosen/pengajar dari jurusan teknik informatika untuk menjadi pembimbing.
5.    Waktu untuk bimbingan Tugas Akhir paling lama 6 (enam) bulan. Perpanjangan waktu bimbingan paling lama 1 x 6 bulan atas usul pembimbing.

E.       Pembimbingan
1.    Prosedur Pembimbingan
Penyelesaian Tugas Akhir melalui tahap persiapan, pelaksanaan, dan ujian.
1)   Tahap persiapan
a)    Mahasiswa mengajukan judul penelitian kepada Program Studi untuk disetujui, kemudian,
b)   Mahasiswa diwajibkan menyusun usulan rancangan penulisan Tugas Akhir dalam bentuk proposal yang memuat :
1.        Judul Tugas Akhir (yang telah disetuju)
2.        Pendahuluan/Latar Belakang
3.        Rumusan masalah
4.        Batasan masalah
5.        Tujuan Penelitian
6.        Tinjauan Pustaka (Kerangka pemikiran / ringkasan tinjauan teoritis, bab buku, jurnal, Internet, dan laporan penelitian yang relevan)
7.        Metodelogi Penelitian
8.        Relevansi
9.        Hasil dan Pembahasan
10.    Sistematika penulisan
11.    Jadwal pelaksanaan
12.    Daftar Pustaka
13.    Outline (Kerangka laporan Tugas Akhir)
·         Mengajukan rancangan tersebut untuk mendapatkan pengesahan dari Dewan Bimbingan Tugas Akhir di Jurusan / Program Studi (dilaksanakan dalam seminar rancangan penulisan Tugas Akhir).
·         Mendapatkan persetujuan pembimbing dengan dikeluarkannya SK Dekan.
2)        Tahap Pelaksanaan Penelitian
Setelah Surat Keputusan pengangkatan pembimbing dikeluarkan maka calon yang bersangkutan mulai bekerja di bawah bimbingan pembimbing yang telah ditunjuk. Apabila seorang mahasiswa berkeberatan atas seorang pembimbing yang bersangkutan dapat mengajukan permohonan pengganti pembimbing kepada Dewan Bimbingan Tugas Akhir.
Berdasarkan kesepakataan antara pembimbing dengan mahasiswa yang dibimbingnya, kegiatan penelitian dilaksanakan selama proses penelitian yang kemudian dilanjutkan dengan proses penulisan yang sistematikanya sesuai dengan pedoman penyusunan karya ilmiah / Tugas Akhir. Konsultasi mahasiswa kepada pembimbing harus dilakukakan secara teratur sesuai dengan perjanjian.
Setiap hasil penelitian dan penulisan diajukan pada pertemuan antara kedua pembimbing dengan mahasiswa yang dibimbing. Proses bimbingan ini terekam dalam kartu bimbingan.
3)        Tahap penyelesaian akhir
                Berdasarkan penilaian pembimbing bahwa penulisan sudah memenuhi persyaratan suatu Tugas Akhir, maka ujian untuk yang bersangkutan dapat dilaksanakan (sesuai dengan kalender akademik).

2.    Persyaratan Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing penulisan Tugas Akhir ditetapkan sebagai berikut :
a.    Pembimbing penulisan Tugas Akhir sebanyak dua orang terdiri atas Pernbimbing Utama dan Pernbimbing Pendamping.
b.    Pernbimbing Utama serendah-rendahnya berpangkat Lektor atau bergelar Doktor sesuai dengan bidang keahliannya. Apabila tidak terdapat staf (dosen) di prodi teknik informatika yang berpangkat Lektor atau bergelar Doktor, maka dapat diturunkan pangkat pembimbing setingkat dibawahnya.
c.    Pembimbing Pendamping serendah-rendahnya berpangkat Asisten Ahli sesuai dengan bidang keahliannya.
d.   Pembimbing Tugas Akhir telah memiliki pengalaman menulis Tugas Akhir atau, pengalaman menulis karya ilmiah yang setara dengan Tugas Akhir.
e.    Pembimbing Tugas Akhir memiliki keahlian yang relevan dengan masalah/topik Tugas Akhir yang ditulis oleh mahasiswa yang dibimbingnya.

3.    Tugas Pembimbing
a.    Pembimbing Utama bertugas :
                                       i.     Memberikan arahan tentang rumusan akhir usulan penelitian, sistematika dan materi Tugas Akhir.
                                     ii.     Menelaah dan memberikan rekomendasi tentang prosedur pengumpulan data yang akan digunakan.
                                   iii.     Memberikan persetujuan akhir terhadap naskah Tugas Akhir yang akan diajukan ke sidang ujian.
                                   iv.     Membimbing mahasiwa dalam menggunakan bahasa yang benar.
b.    Pembimbing Pendamping bertugas :
                                       i.     Membantu pembimbing utama dalam menilai dan memperkaya usuan penelitian.
                                     ii.     Memberikan pertimbangan, tanggapan, dan Saran mengenai prosedur yang digunakan serta sistematikanya.
                                   iii.     Memberikan persetujuan terhadap naskah akhir untuk diajukan ke sidang ujian setelah Tugas Akhir disetujui oleh pembimbing utama.

F.       Sistematika
       Sistematika penulisan Tugas Akhir merujuk pada BAB III pedoman ini.

G.      Penilaian
Penilaian Tugas Akhir dilakukan pada setiap seminar dilakukan, dimana memiliki beberapa keputusan yang berbeda pada setiap seminar. Seminar proposal akan memberikan penilian akhir yaitu LAYAK atau TIDAK LAYAK sebuah judul proposal penelitian dijadikan sebagai judul penelitian. Sedangkan dalam seminar kolokium, hasil akhir yaitu LULUS atau TIDAK LULUS seorang mahasiswa yang melakukan penelitian.
Penilaian Tugas Akhir dilakukan terhadap isi, bahasan, metode, sistematika dan penyajian. Tugas Akhir dipertahankan dalam ujian sidang, dan penilaian diberikan terhadap penguasaan isi, kemampuan mempertahankan Tugas Akhir secara ilmiah, dan kemampuan menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa keilmuan dalam bidang studi yang bersangkutan secara baik dan benar.
Penilaian Tugas Akhir dilakukan oleh dosen penguji yang terdiri atas minimal dua orang dosen di luar dosen pembimbing yang terdiri dari seorang ketua dan seorang anggota. Syarat sebagai ketua penguji minimal berpangkat Lektor atau bergelar Magister/Master pada bidang keahlian yang sesuai, sedangkan sebagai anggota penguji, bias setingkat dibawah ketua tim penguji.
Penilaian dilakukan dengam menggunakan format penilaian yang telah disediakan oleh program studi.

H.      Perbaikan Tugas Akhir Dalam Rangka Lulus Bersyarat
Mahasiswa dapat dinyatakan lulus bersyarat oleh panitia penguji apabila naskah Tugas Akhirnya masih perlu diperbaiki karena dianggap masih mengandung kelemahan yang cukup mendasar. Mahasiswa yang bersangkutan diarahkan oleh anggota panitia penguji yang ditunjuk, untuk kemudian hasilnya yang telah disetujui pengarah ditelaah kembali oleh Pimpinan Jurusan / Prograrn untuk dikomentari dan disahkan.


BAB III
SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR

Walaupun tidak ada ketentuan yang dipandang terbaik tentang penulisan Tugas Akhir, pada bagian ini dikemukakan sistematika penulisan yang dapat digunakan sebagai pedoman oleh para mahasiswa Program Studi Teknik Informatika.
Bab-bab yang tercantum dalam sistematika hendaknya tidak dianggap sebagai satu-satunya pilihan. Apa yang dikemukakan tersebut adalah jumlah bab minimal. Artinya, jumlah bab dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan; misalnya hasil-hasil penelitian dikemukakan berdasarkan subtopik yang diteliti, sehingga lebih dari satu bab. Sistematika tersebut ialah sebagai berikut :
v Nama dan Kedudukan TIM PEMBIMBING
v PERNYATAAN tentang keaslian karya ilmiah
v KATA PENGANTAR
v ABSTRAK (tidak lebih dari satu halaman)
v ABSTRACT (tidak lebih dari satu halaman)
v DAFTAR ISI
v DAFTAR TABEL (Bila Ada)
v DAFTAR GAMBAR (Bila Ada)
v DAFTAR LAMPIRAN (Bila Ada)
v BAB I. PENDAHULUAN
v BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
v BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
v BAB IV. ANALISA DAN PEMBAHASAN
v BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
v DAFTAR PUSTAKA
v LAMPIRAN-LAMPIRAN (termasuk listing program dan hasil progam)
v RIWAYAT HIDUP PENULIS
Apabila pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian untuk Tugas Akhir, maka sistematika tersebut hendaknya disesuaikan pada pendekatan kualitatif.




A.      JUDUL PENULISAN
Judul Tugas Akhir dirumuskan dalam satu kalimat yang ringkas, komunikatif, dan afirmatif. Judul harus mencerminkan dan konsisten dengan ruang lingkup penelitian, tujuan penelitian, subjek penelitian, dan metode penelitian. Walaupun judul sudah harus dibuat sejak proposal penelitian dibuat, namun pada akhirnya judul dapat saja berubah sesuai dengan kesepakatan antara mahasiswa dengan para pembimbing yang bersangkutan berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan dan diolah.

B.       TIM PEMBIMBING
Kedudukan tim pembimbing ini ditetapkan dalam halaman khusus. Untuk Tugas Akhir digunakan istilah TIM PEMBIMBING dengan kedudukan sebagai PEMBIMBING UTAMA, PEMBIMBING PENDAMPING, dan seterusnya. Nama pembimbing harus ditulis lengkap dengan benar. Begitu juga gelar akademik. Agar tidak terjadi kekeliruan maka mahasiswa yang bersangkutan harus mengadakan konsultasi khusus dengan Jurusan / Program Studi tentang hal ini.

C.      PERNYATAAN TENTANG KEASLIAN KARYA TULIS
Pernyataan ini menegaskan bahwa karya tulis Tugas Akhir adalah benar-benar karya mahasiwa yang bersangkutan, dan bukan jiplakan (Bunyi pernyataan lihat lampiran).

D.      KATA PENGANTAR
Kata pengantar berisi uraian yang mengantar para pembaca Tugas Akhir kepada permasalahan yang dihadapi. Dalam kata pengantar dapat pula dikemukakan ucapan terima kasih dan apresiasi mahasiswa kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan karya tulis ilmiahnya. Ucapan terima kasih disampaikan secara singkat, dan sebaiknya tidak merupakan bagian terpisah.

E.       ABSTRAK
Abstrak merupakan uraian singkat tetapi lengkap yang dimulai dengan judul, permasalahan, metodelogi penelitian, hasil temuan, dan rekomendasi. Absatrak ini cukup 1 (satu) halaman diketik satu spasi dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.


F.       ABSTRACT
Abstract merupakan uraian singkat tetapi lengkap yang dimulai dengan judul, permasalahan, metodelogi penelitian, hasil temuan dan rekomendasi. Abstract ini cukup 1 (satu) halaman diketik satu spasi dan menggunakan bahasa Inggris yang baik dan benar.

G.      DAFTAR ISI
Daftar isi merupakan penyajian sistematika isi secara lebih rinci dari Tugas Akhir. Daftar isi berfugsi untuk mempermudah para pembaca mencari judul atau sub-judul yang ingin dibacanya. Oleh karena itu, judul dan sub-judul yang ditulis dalam daftar isi harus langsung ditunjukan nomor halamannya. Nomor-nomor untuk halaman awal sebelum BAB I digunakan angka romawi kecil (misalnya i, ii, iv, dst), sedangkan dari halaman BAB I sampai dengan halaman terakhir dari karya tulis ilmiah digunakan angka arab (1, 2, 3, dst).

H.      DAFTAR TABEL
Pada dasarnya, fungsi daftar tabel ini sama dengan daftar isi, yakni menyajikan tabel secara berurutan mulai dari tabel pertama sampai dengan tabel terakhir yang ada dalam Tugas Akhir. Secara berurutan daftar tabel ini menyatakan nomor urut tabel (dengan dua angka Hindu-Arab) yang masing-masing menyatakan nomor urut tabel dan nomor urut bab di dalam Tugas Akhir.
Contoh : tabel 1.3 artinya tabel nomor 3 yang ditulis pada bab I. Setiap nomor urut pada daftar tabel diberi nomor halaman yang menunjukan pada halaman mana tabel itu tercetak dengan HURUF BESAR untuk setiap huruf awal dari setiap kata, begitu juga didalam naskah.

I.         DAFTAR GAMBAR
Daftar gambar berfungsi untuk menyajikan gambar Secara berurutan dengan masing-masing disebutkan nomor urut gambar dengan menggunakan dua angka hindu-arab seperti pada daftar tabel. Judul gambar ditulis dengan huruf besar untuk setiap huruf awal dari setiap kata, seperti halnya penulisan judul, tabel. Setiap judul tabel gambar disertai nomor urut halaman tempat gambar terletak.


J.        DAFTAR LAMPIRAN
Daftar lampiran mempunyai fungsi yang sama dengan daftar-daftar yang lain yakni menyajikan lampiran secara berurutan. Dalam daftar lampiran disajikan Nomor Urut Lampiran (dengan satua angka Hindu-Arab), Nama Lampiran, dan Nomor Halaman tempat masing-masing dimana lampiran terletak dalam karya tulis ilmiah yang bersangkutan.

K.      BAB I PENDAHULUAN
Pendahulan merupakan bagian awal dari Tugas Akhir. Pendahuluan ini berisi : latar belakang masalah, analisis masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, asumsi, hipotesis, metode penelitian secara garis besar beserta teknik pengumpulan data dan pendekatannya, lokasi dan sampel penelitian. Secara ringkas berikut ini dibahas satu persatu.

1.    Latar Belakang Masalah
Pembahasan dalam latar belakang masalah ini dimaksud membeberkan mengapa masalah yang diteliti itu timbul dan penting dilihat dari segi profesi peneliti, pengembangan ilmu dan kepentingan pembangunan. Yang perlu disajikan dalam latar belakang masalah adalah apa yang membuat peneliti merasa resah dan gelisah sekiranya masalah tersebut tidak diteliti.
Dalam latar belakang masalah sebaiknya diungkapkan gejala-gejala kesenjangan yang terdapat di lapangan sebagai dasar pemikiran untuk memunculkan permasalahan. Ada baiknya kalau diutarakan kerugian-kerugaian apa yang bakal diderita apabila masalah tersebut dibiarkan tidak diteliti dan keuntungan apa yang sekiranya bakal diperoleh apabila masalah tersebut diteliti.
Disamping itu perlu juga diuraikan secara jelas tentang kedudukan masalah yang hendak diteliti itu di dalam wilayah bidang studi yang ditekuni oleh peneliti itu. Untuk mampu merumuskan latar belakang masalah secara runtut, jelas, dan tajam, maka mahasiswa dituntut untuk mampu membaca dan memaknakan gejala-gejala yang muncul dalam dunia kehidupan sehari-hari sesuai dengan bidang kajiannya.
Untuk itu pengetahuan mahasiswa yang luas dan terpadu mengenai teori-teori dan hasil-hasil penelitian terdahulu yang terkait merupakan syarat mutlak. Ini merupakan alasan yang lain mengapa penelaahan terhadap jurnal-jurnal hasil penelitian terdahulu yang terkait harus sejak awal dilakukan.

2.    Rumusan masalah
Dalam perumusan masalah, rumuskanlah permasalahan yang ada, baik yang nanti digunakan secara langsung ataupun tidak dalam pembahasan. Masalah yang sudah dirumuskan tersebut akan menjadi pilihan masalah pada Batasan masalah. Uraikan pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah yang dikaji. Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi dalam tugas akhir.

3.    Batasan masalah
     Pada bagian ini masalah yang sudah teridentifikasi di bagian identifikasi masalah dapat diambil satu atau lebih masalah yang akan dibahas sebagai tujuan penulisan. Sehingga yang tadinya ada beberapa masalah menjadi satu atau dua atau tiga masalah saja yang digunakan sebagai pembatas dari penulisan ilmiah tersebut.

4.    Tujuan Penelitian
Rumusan penelitian / studi ini menyajikan hasil yang ingin dicapai setelah penelitian selesai dilakukan. Oleh sebab itu rumusan tujuan ini harus konsisten dengan rumusan dan mencerminkan pula proses penelitiannya. Rumusan tujuan penelitian tidak boleh sama dengan rumusan maksud penulisan Tugas Akhir yang ditulis pada halaman sampul luar dan sampul dalam.
Tujuan dari penelitian ini (berisi kalimat yang menunjukkan adanya sesuatu hal yang diperoleh setelah penelitian selesai). Penelitian dapat bertujuan untuk menjajaki, menguraikan, menerangkan, membuktikan atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan atau membuat suatu prototipe.
Tujuan penelitian terdiri atas tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum menggambarkan secara singkat dalam satu kalimat apa yang ingin dicapai melalui penelitian. Tujuan khusus dirumuskan dalam bentuk butir-butir (misalnya, 1, 2, 3,dst) yang secara spesifik mengacu kepada pertanyaan-pertanyaan penelitian.

5.    Relevansi
Dalam sub bab relevansi, mahasiswa harus dapat menjelaskan serta menguraikan konstribusi-kontribusi yang bisa dihasilkan oleh penelitian yang akan dilakukan.


L.       BAB II TINJAUAN PUSTAKA
       Kajian pustaka sangat penting dalam suatu karya ilmiah, karena melalui kajian pustaka ditunjukan kedudukan suatu penelitian di tengah perkembangan ilmu dalam bidang yang diteliti. Kajian pustaka harus memuat hal-hal sebagai berikut;
a)    Apakah teori-teori utama dan teori-teori turunannya dalam bidang yang dikaji,
b)   Apa yang telah dilakukan oleh orang lain atau peneliti lain dalam bidang yang diteliti dan bagaimana melakukannya (prosedur, subyek),
c)    Apa yang telah diketahui (berdasarkan hasil-hasil penelitian) dalam bidang yang diteliti,
d)   Setelah peneliti melakukan kajian secara komperhensif, maka dapatlah diketahui masalah apa yang masih perlu diteliti sehingga jelas kedudukan peneliti ini ditengah peneliti-peneliti sejenis sebelumnya.
Dalam melaporkan hasil kajiannya, peneliti membandingkan mengontraskan, meletakan tempat kedudukan masing-masing dalam masalah yang sedang diteliti, dan pada akhirnya menyatakan posisi peneliti disertai alasan-alasannya.
Dengan demikian menjadi sangat jelas mengapa peneliti hanya menggunakan teori-teori dan hasil-hasil penelitian tertentu saja dan tidak yang lainnya. Telaah ini diperlukan karena tidak ada penelitian empirik didahului telaah kepustakaan.
Jadi telaah teoritis ini sama sekali bukan dimaksudkan untuk memamerkan hasil penelitian ilmiah para pakar terdahulu dalam satu adegan verbal sehingga para pembaca “diberitahu” mengenai banyaknya sumber tertulis yang telah dipilihnya.
Telaah teoritis dimaksudkan untuk menampilkan :mengapa dan bagaimana” teori dan hasil penelitian para pakar terdahulu itu dipergunakan oleh peneliti dalam penelitiannya, termasuk didalamnya merumuskan asumsi-asumsi penelitiannya.
Dalam prakteknya, judul Bab II disesuaikan dengan masalahnya, tetapi dapat juga diberi judul Kajian Pustaka, Landasan Teoritik, atau Kajian Teoritik karena isinya telah tergambar dalam judul penelitian.
Bila dikehendaki, kajian pustaka dapat dituangkan dalam 2 (dua) bab, masing-masing mengemukakan tentang teori-teori dan hasil-hasil penelitian terdahulu yang relevan, dan bab lainnya menjelaskan secara rinci teori yang digunakan dalam penelitian ini.




M.     BAB III METODELOGI PENELITIAN
       Pada bagian bab ini berisikan tentang tatacara pelaksanaan penelitian sesuai dengan standar-standar yang dapat dipertanggung jawabkan keilmiahannya atau analisa dan perancngan sistem berjalan. Isi-isi pokok pada bagian ini meliputi :
a.    Data yang digunakan, sumber data dan cara memperoleh data
b.    Material / bahan yang digunakan serta cara perolehannya dan lokasinya
c.    Alat-alat yang dipakai dalam penelitian
d.   Rancangan yang digunakan
e.    Prosedur penelitian
f.     Analisis data yang digunakan
g.    Algoritma dari sistem yang berjalan, flowchart, diagram kontex, diagram alur data, E-R

N.      BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
Permasalahan dan Rancangan algoritma/program yang diusulkan akan dibuat berdasarkan masalah yang ada harus berisikan uraian tentang bagaimana program/sistem dikembangkan dan diimplementasikan yang didalamnya berisikan:
v  Strategi pemecahan masalah
v  Algoritma dari program
o    Flowchart (baik sistem maupun program)
o    Flowchart dan algoritma saling terkait, setiap flowchart dilanjutkan dengan algoritma
v  Struktur data yang digunakan
o    Diagram kontex, diagram alur data, E-R
o    Tabel-tabel data yang dibuat
o    Kalau ada database harus ada bentuk normalisasinya, sehingga pembuatan database yang dibuat relevan
v  Rancangan layar harus sesuai dengan judul yang dipilih
Berisikan uraian tentang jalannya uji coba bertahap program yang dikembangkan yang didalamnya berisikan:
v  Hal-hal ini yang istimewa/khusus/menonjol dari program yang dikembangkan
v  Jalannya uji coba
o    Penjelasan tentang bagaimana caranya menjalankan program
o    Penjelasan tentang interaksi yang harus dilakukan antara pemakai dengan program yang dibuat
v  Analisa hasil yang dicapai oleh program yang dikembangkan.
Berisikan uraian tentang bagaimana interface (antarmuka) dikembangkan, minimal pembahasan harus berisikan:
v  Lingkungan yang dipakai untuk mengembangkan Perangkat keras
o    Alasan pemilihan interface yang dipakai
o    Misal: melalui port serial atau pararel
v  Hal-hal ini yang istimewa/khusus/menonjol dari interface yang dikembangkan
v  Rangkaian/diagram dari perangkat keras yang dipakai; hubungan antara komputer dengan interface yang dikembangkan; misalnya penggunaan pararel port atau serial port ataupun port-port yang lainnya

O.      BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam ban ini disajikan jawaban atas masalah yang dibahas dengan mengacu kepada hasil pembahasan. Karena sudah ada pembahasan yang mendalam dari masalah tersebut maka kesimpulan bukan merupakan rangkuman. Ada dua cara yang dapat dilakukan dalam membuat kesimpulan :
1.    Dengan cara butir demi butir, atau
2.    Dengan cara esei padat. Untuk karya tulis ilmiah seperti Tugas Akhir makna penulisan kesimpulan secara esei padat lebih baik daripada butir demi butir.

P.       DAFTAR PUSTAKA
       Daftar pustaka memuat semua sumber tertulis (buku, artikel, jurnal, dokumen resmi, atau sumber-sumber lain dari internet) atau tercetak (misalnya Compact Disk, video, film, atau kaset) yang pernah dikutip dan digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah. Semua sumber tertulis atau tercetak yang tercantum dalam uraian harus dicantumkan dalam daftar pustaka. Di pihak lain, sumber-sumber yang tidak pernah digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah tersebut atau tidak dikutip, tidak perlu dicantumkan dalam daftar pustaka, walaupun pernah dibaca oleh peneliti. Cara menulis daftar pustaka berurutan secara alfabetis tanpa nomor urut. Sumber tertulis/tercetak yang memakan spasi lebih dari satu baris, ditulis dengan jarak antar baris satu spasi, sedangkan jarak antar sumber-sumber tertulis yang saling berurutan adalah dua spasi. Cara penulisan daftar pustaka secara khusus dijelaskan pada bagian teknik penulisan.
Dalam daftar pustaka, minimal berisi 3 buah judul buku yang berkenaan dengan topic penelitian (dijadikan rujukan), 2 buah jurnal (baik itu jurnal internasional atau jurnal nasional terakreditasi).

Q.      LAMPIRAN-LAMPIRAN
       Lampiran-lampiran berisi semua dokumen yang digunakan dalam penelitian dan penulisan hasil-hasilnya menjadi satu karya tulis ilmiah. Setiap lampiran diberi nomor urut sesuai dengan urutan penggunaannya. Disampiang diberi nomor urut Lampiran juga diberi Judul Lampiran. Nomor urut Lampiran akan memudahkan pembaca untuk mengaitkannya dengan bab terkait. Apabila nomor urut lampiran tersebut terdiri atas dua angka Hindu-Arab dengan diselang satu tanda pengubung dimana angka depan menyatakan nomor urut bab yang bersangkutan dan angka belakang menyatakan nomor urut lampiran. Misalnya lampiran 1.2 artinya lampiran 2 dari Bab 1

R.      RIWAYAT HIDUP PENULIS
Riwayat hidup dibuat secara padat dan hanya menyampaikan hal-hal yang relevan dengan kegiatan ilmiah, tidak semua informasi tentang yang bersangkutan. Cakupannya adalah : nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan dan jabatan (bila telah bekerja), prestasi-prestasi yang pernah dicapai. Riwayat hidup dapat dibuat dengan gaya butir perbutir dan dapat pula dibuat dengan gaya esei padat. Dalam Tugas Akhir gaya esei lebih tepat dari pada dibuat dengan butir demi butir.


BAB IV
TEKNIK PENULISAN

A.      TEKNIK PENGETIKAN
Tugas Akhir ditulis dengan menggunakan kertas HVS 80 gram ukuran A4. Pengetikan Tugas Akhir perlu mengikuti aturan-aturan berikut ini.
1.         Menggunakan tipe huruf Times New Roman/Arial dengan ukuran 12 pt dengan menggunakan print laser/tinta.
2.         Jarak antar baris satu dengan baris berikutnya pada isi bab adalah 2 (dua) atau 1 ½ (satu setengah spasi). Jarak pengetikan dua spasi ini juga berlaku untuk pengetikan daftar isi.
3.         Batas tepi, kiri,atas, kanan, dan bawah masing-masing adalah margin kiri 4 cm, margin atas 4 cm, margin kanan 3 cm, dan margin bawah 3 cm.
4.         Penomoran halaman dilakukan di sebelah kanan atas dari halaman (baik untuk laporan Tugas Akhir maupun untuk proposal Tugas Akhir). Untuk halaman pertama dari suatu bab, nomor halaman tidak perlu ditampilkan, tapi tetap terhitung halaman tersebut dalam jumlah halaman.
5.         Penomoran halaman di lakukan dengan menggunakan huruf latin (1,2,3, ..) untuk halaman dari Bab I s/d Daftar Pustaka. Untuk halaman pengesahan s/d daftar isi, penomoran dilakukan dengan menggunakan huruf romawi ( i, ii, iii, … ). Lembaran lampiran tidak perlu dilakukan penomoran pada halaman.
6.         Pengetikan paragraf baru dimulai dengan awal kalimat yang menjorok masuk kedalam dengan lima pukulan tik dari awal tepi kiri atau lima huruf (1 tab) bila dengan komputer.
7.         Penulisan semua judul dan sub-sub judul menggunakan HURUF KAPITAL SEMUA, tanpa garis bawah dan tanpa titik. Nomor Bab menggunakan HURUF KAPITAL, kecuali kata sambung. Nomor Urut bagi judul paragraf menggunakan angka Hindu-Arab atau abjad.
8.         Cara penomoran dapat menggunakan salah satu cara dari kedua cara berikut ini.
       Cara pertama : I., A., 1., 1), a), (1), (a)
       Cara Kedua    : I., 1., 1.1, 1.1.1, dst.
       Dalam Tugas Akhir cara penomoran ini harus digunakan secara konsisten, jadi tidak boleh dicampur adukan. Kedua cara tersebut mengandung kelemahan. Kelemahan cara pertama ialah mungkin terjadinya nomor yang sama dalam bab yang sama. Sedangkan kelemahan cara kedua akan mengambil ruang yang banyak sehingga memungkinkan sempitnya untuk menulis uraian.
9.         Perpindahan dari satu butir ke butir yang berikutnya tidak harus menjorok, melainkan dapat diketik lurus/simetris agar tidak mengambil terlalu banyak tempat dan demi keindahan format.
10.     Penggunaan nomor urut sebagaimana disebutkan pada butir 6 di atas sebaiknya dibatasi dan jangan berlebihan, karena pada prinsipnya karya tulis ilmiah lebih banyak menggunakan model esei, bukan pointers.
11.     Judul tabel ditulis di sebelah atas tabel, sedangkan judul untuk bagan, diagram, atau gambar ditulis di sebelah bawahnya.
12.     Dalam lampiran, huruf yang dipakai untuk menulis listing program adalah Courier New dengan 11pt dan menggunakan spasi 1.

B.       SAMPUL LUAR
Sampul luar Tugas Akhir berisi :
1)        Judul (dicetak dengan HURUF KAPITAL SEMUA dan tidak boleh menggunakan singkatan, jika ada sub judul maka yang ditulis dengan huruf besar hanya awal dari setiap kata. Judul penelitian dituliskan dalam bentuk segitiga terbalik jika judul melebihi dari satu baris. Jika judul penelitian melebihi satu baris, maka jarak antar baris yaitu 1 (satu) spasi.
2)        Maksud penulisan Tugas Akhir,
Rumusan maksud penulisan Tugas Akhir ditulis :
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat
 Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu  (S-1)
3)        Logo
4)        Nama penulis,
5)        Nomor pokok,
6)        Nama Jurusan,
7)        Fakultas
8)        Universitas dan
9)        Tahun penulisan.
10)    Rusuk Laporan Tugas Akhir
       Pada rusuk dari laporan dituliskan: Tugas Akhir, Nama, Nim, Teknik Informatika, Tahun (Lihat Lampiran)

C.      SAMPUL DALAM
Isi sampul dalam sama persis dengan apa yang ditulis dalam sampul luar.

D.      MOTO DAN PERSEMBAHAN
Halaman ini disediakan untuk pengisian moto dari penulis dalam pembuatan Tugas Akhir dan persembahan yang akan disampaikan penulis pada pihak-pihak yang mereka anggap perlu.

E.       HALAMAN PERNYATAAN
Halaman ini disediakan untuk pernyataan keaslian Tugas Akhir. Isi pernyataan untuk Tugas Akhir adalah sebagai berikut :
“Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul ..….. ini beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko / sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika kelimuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini”.
Tempat, tanggal, tahun
Yang membuat pernyataan,
Ttd
                                                                                  (Penulis Tugas Akhir)

(lihat lampiran)

F.       HALAMAN PERSETUJUAN
Halaman ini disediakan untuk tanda tangan persetujuan dari para pembimbing, Ketua Jurusan / Program studi sebagai tanda mengetahui atas Tugas Akhir yang bersangkutan. Nama pembimbing ditulis lengkap dengan gelar akademiknya dengan mengguanakan huruf kecil kecuali huruf pertama, jadi tidak menggunakan huruf kapital semua. Misalnya Prof. Dr. Ahmad Amir ; Syahrul, Ph.D., Drs. Nandang Gunawan, M.Pd, M.A., dst.

G.      BATAS ANTAR BAB
Batas antara Bab di beri ketas juslak berwarna sesuai warna sampul luar dengan logo Universitas berukuran 6 x 6 cm, hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam mencari setiap bab dari Tugas Akhir yang dibuat (lihat di halaman terakhir)

H.      CARA MENULIS KUTIPAN DAN SUMBER KUTIPAN
Bebarapa aturan yang perlu diketahui dalam penulisan kutipan dan sumber kutipan didasarkan kepada sistem Harvard sebagai berikut :
1)        Kutipan ditulis dengan menggunakan “dua tanda kutip” jika kutipan ini merupakan kutipan pertama atau dikutip penulisnya. Jika kutipan kutipan itu diambil dari kutipan maka kutipan tersebut ditulis dengan menggunakan ‘satu tanda petik’.
2)        Jika bagian yang dikutip terdiri atas tiga baris atau kurang, kutipan ditulis dengan menggunakan tanda petik (sesuai dengan ketentuan pertama) dan penulisannya digabung ke dalam paragraf yang ditulis oleh pengutip dan diketik dengan jarak dua spasi.
Contoh :
…. Memberikan perlindungan yang berlebihan, melainkan cinta dalam arti “ … a relationship that nourishes us as we give, and …“(Cole, 1993: 832).
3)        Jika bagian yang dikutip terdiri dari empat baris atau lebih, maka kutipan ditulis tanpa tanda kutip dan diketik dengan jarak satu spasi. Baris pertama diketik mulai pada pukulan ke enam dan baris kedua diketik mulai pada pukulan keempat.
Contoh :
Lindgren (1976: 225) memandang faktor kepribadian sebagai ego strength yang mempengarhi keberhasilan seseorang, sebagaimana dikemukakannya bahwa :
Ego strength is general “omnibus” type of factor that related to success of all kinds, in ……dst.
4)        Jika bagian dari yang dikutip ada bagian yang dihilangkan, maka penulisan bagian itu diganti dengan tiga buah titik. Contoh penulisan tampak pada butir kedua diatas.
5)        Penulisan sumber kutipan ada beberapa kemungkinan seperti berikut :
                             i.          Penulisan kutipan mendahului kutipan, cara penulisannya adalah nama penulis yang dikutip dengan tahun penerbitannya, dan nomor halaman yang dikutip yang keduanya diletakan di dalam kurung.
Contoh :
Sebagaimana dikemuakan oleh Sternberg (1984: 41) bahwa“In Piaget’s Theory …”
                           ii.          Jika sumber kutipan ditulis setalah kutipan, maka penulis, tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip semuanya diletakan di dalam kurung.
Contoh :
The personality patern is inwardly…” (Hurlock, 1997: 19).
                         iii.          Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas bagian yang dikutip, maka sumber kutipan yang ditulis tetap sumber kutipan yang digunakan pengutip tetapi dengan menyebut siapa yang mengemukakan pendapat tersebut.
Contoh:
Chomsky (Yelon dan Weinsten, 1997 : 62) mengemukakan bahwa: ”…children are born with innate understanding of the structure of language.”
                         iv.          Jika penulis terdiri atas dua orang, maka nama keluarga kedua penulis tersebut harus disebutkan. Misalnya, Sharp dan Green (1996: 1) Kalau penulisnya lebih dari dua orang maka yang disebutkan nama keluarga dari penulis pertama dan diikuti oleh et.al. misalnya, Mc Clelland et.al. (1960: 30).
                           v.          Jika Sumber yang dikutip dibahas oleh beberapa orang dalam sumber yang berbeda maka cara penulisan sumber kutipan itu adalah sebagai berikut :
Beberapa studi tentang anak-anak yang mengalami kesulitan belajar (Dunkey, 1792; Miggs, 1976; Parmenter, 1976) menunjukan bahwa (tulis intisari rumusan yang dipadukan dari ketiga sumber tersebut).
                         vi.          Jika Sumber kutipan itu adalah beberapa karya tulis dari penulis yang sama pada tahun yang sama maka cara penulisannya adalah dengan menambahkan huruf a, b, dan seterusnya pada tahun penerbitan.
Contoh : (Brat, 1998a, 1998b).
                       vii.          Jika Sumber kutipan itu tanpa nama, maka penulisannya adalah : (Tn.1972: 18).
                     viii.          Jika yang diutarakan pokok-pokok pikiran seorang penulis, tidak perlu ada kutipan langsung, cukup dengan menyebutkan sumbernya.

I.     CARA MENULIS ANGKA
Cara menulis angka dalam suatu kalimat adalah sebagai berikut :
1)   Ditulis dengan kata-kata apabila angka tersebut kurang dari 10.
Contoh :
Dalam dua minggu ini …
2)   Ditulis dengan angka arab apabila angka tersebut 10 atau lebih
Contoh :
Dari 20 kandidat untuk jabatan Ketua Organisasi …
3)   Untuk simbol kimia, matematika, statistika, dst. penulisan dilakukan apa adanya sesuai dengan kelaziman dalam bidang yang bersangkutan

J.    CARA MENULIS SINGKATAN
Penulisan singkatan mengikuti aturan sebagai berikut :
1)        Untuk penulisan pertama kali satu nama harus ditulis lengkap dan kemudian diikuti dengan singkatan resminya dalam kurung.
Contoh :
Dalam laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) disebutkan bahwa …
2)        Untuk penulisan berikutnya singkatan resmi yang ada dalam kurung digunakan tanpa perlu menuliskan kepanjangnnya.
Contoh :
Dalam laporan PBB tersebut dinyatakan pula bahwa …
3)        Singkatan yang tidak resmi tidak boleh digunakan.

K.      CARA PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
Pada bagian ini harus dicantumkan semua sumber bacaan yang menjadi referensi pada bagian bab II tinjauan kepustakaan. Daftar kepustakaan disusun sesuai abjad berdasarkan nama pengarangnya. Cara menulis daftar kepustakaan sebagai berikut :
       Contoh menulis daftar kepustakaan :
v  Penyingkatan kependekan Jurnal Ilmiah harus mengikuti yang telah lazim dilakukan
v  Nama keluarga (nama belakang) ditulis terlebih dahulu, di ikuti dengan singkatan nama depan.
v  Semua nama pengarang harus ditulis sesuai dengan urutannya didalam artikel / buku
v  Penulisan Pustaka :
a. Jurnal :    Nama pengarang,judul artikel, nama jurnal (dicetak tebal atau dicetak miring ), volume, tahun terbit, halaman
b. Buku :    Nama pengarang, judul buku, edisi (jika ada), volume (jika ada), penerbit, kota tempat penerbit, dan halaman.
v Pengutipan dari sumber harus dicantumkan dengan jelas didalam teks, yaitu dengan menuliskan nomor urut dari daftar Pustaka. Misal terdapat kutipan metode buku (4). Disini  artinya nomor urut 4 didalam Daftar Pustaka.
v Contoh penulisan Pustaka dari sumber:
1)        Artikel dari sutu jurnal ilmiah
Loe, J.E, Sinclair, P, Dynamics of Smoke, I : Size Characterization of Spherical Particles, Sci. Tech, 15, 1978,318 -3194
2)        Buku
Kaye, BH, Direct Charaterization of Fine Particle, John Wiley & Sons, New York,1981, 15 -70.
3)        Bab dari suatu buku dengan beberapa pengarang.
Sutton, H M, Flow Properties of Powders and the Role of Surface Charater, dan Perfitt, GD, Sing, K S W.(eds), Characterization of Powders Surface, Academic Press, London, 1976, 107 – 105.
4)        Disertasi, Tesis, Tugas Akhir
Syalendra, S, Pengaruh Nisbah Fe/Ni pada Bijih dan Reduksi didalam Kila terhadap Pemakaian batubara di Tanur Listrik PT. Inco Saroko, tugas akhir, Jurusan Teknik Pertambangan, Institut Teknologi Bandung, 1991
5)        Sumber Data Teknis atau Manual Book
General Electric, Turbin  Gas Generator  Manual Book, New York, America, 2000.
6)        Sumber Halaman Web
http:// www.selaras.com/produk/listrik.html, General Electric, 2 Maret 2009, 14.00 Wib


LAMPIRAN

A.          FORM PENGAJUAN JUDUL
   

B.           FORMULIR KESEDIAAN MENJADI PEMBIMBING
 


C.                SAMPUL LUAR DAN DALAM






D.                RUSUK LAPORAN TUGAS AKHIR

TUGAS AKHIR
NAMA/NIM

TEKNIK
INFORMATIKA
TAHUN







E.        LEMBARAN PENGESAHAN



F.        LEMBARAN PENGESAHAN PENGUJI

G.       LEMBARAN PENGESAHAN FAKULTAS




H.       LEMBARAN PERNYATAAN KEASLIAN


I.          LEMBARAN KATA PENGANTAR


J.         LEMBARAN MOTO

K.       CONTOH PROPOSAL TUGAS AKHIR

Berikut contoh proposal pengusulan tugas akhir yang diusulkan oleh mahasiswa untuk mengambil tugas akhir (Tugas Akhir) :

A. TUGAS AKHIR YANG DIUSULKAN
1.            Judul Tugas Akhir       : Judul Tugas Akhir Yang Diusulkan . Apabila Judulnya Panjang Maka  Format Seperti Ini

2.            Pengusul
a.                   Nama               : Nama Mahasiswa
b.                  Nim                 : 010110080
c.                   Jurusan            : Teknik Informatika              
3.            Objek Tugas Akhir      : Variabel yang ingin diteliti
4.            Mata Kuliah terkait     : Mata kuliah terkait ( minimal 2 )

B.  PENDAHULUAN
Pada bagian ini menjelaskan kepada pembaca secara umum isi usulan tugas akhir.  Yaitu landasan pemikiran atau latar belakang tentang pemilihan judul  dan hal – hal yang mendorong atau argumentasi pentingnya dilakukan penelitian terhadap kajian tersebut.
C. RUMUSAN  MASALAH
Uraikan pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah yang dikaji. Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi dalam tugas akhir.
D. BATASAN  MASALAH
Uraikan lingkup yang menjadi batasan kajian dalam tugas akhir.
E.  TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dari penelitian ini (berisi kalimat yang menunjukkan adanya sesuatu hal yang diperoleh setelah penelitian selesai). Penelitian dapat bertujuan untuk menjajaki, menguraikan, menerangkan, membuktikan atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan atau membuat suatu prototipe.

F.  TINJAUAN  PUSTAKA    
   Pada bagian ini bertujuan memberikan informasi landasan teori yang berhubungan dengan masalah yang akan diteliti. Rumusan-rumusan yang akan digunakan ditampilkan pada bab ini dan untuk menampilkannya selalu menyebutkan sumbernya. Contoh :
Menurut Analisis Jaringan Listrik, Stevenson (1987), Bahwa kenaikan tegangan sebanding naiknya arus [1] : ( keterangan cuplik dari buku pada urutan daftar pustaka no. 1 )
      V= I. R            ……………….……………………………………..(1.1)
Keterangan :
   V    =  Tegangan suplai (Volt)
   I     =   Arus yang mengalir pada beban (Amper)
   R   =   Tahanan (Ohm)
ü   BAGIAN SUB BAB
   Pada bagian sub bab ini diuraikan sesuai dengan topik dari sub bab tersebut dan jika ada rumus pada sub bab ini dibuat seperti contoh di atas. Judul sub bab ditulis dengan huruf kapital untuk tiap kata.
ü    Bagian Anak Sub Bab
            Pada bagian anak sub bab di uraikan sesuai dengan topiknya dan penulisan judul anak sub bab huruf kapital hanya pada huruf pertama dari judul
ü    Bagian Anak Sub Bab
            Pada bagian anak sub bab di uraikan sesuai dengan topiknya dan penulisan judul anak sub bab huruf kapital hanya pada huruf pertama dari judul

G.          METODE PENELITIAN
Pada bagian bab ini berisikan tentang tatacara pelaksanaan penelitian sesuai dengan standar-standar yang dapat dipertanggung-jawabkan keilmiahannya. Isi-isi pokok pada bagian ini meliputi :
a.             Data yang digunakan, sumber data dan cara memperoleh data
b.            Material / bahan yang digunakan serta cara perolehannya dan lokasinya
c.             Alat-alat yang dipakai dalam penelitian
d.            Rancangan yang digunakan
e.             Prosedur penelitian
f.             Analisis data yang digunakan

H. RELEVANSI
Uraikan konstribusi dari penelitian yang akan dilakukan
I.    HASIL DAN PEMBAHASAN
Meskipun penelitian belum dilaksanakan, namun pada bagian ini dijelaskan hasil yang diharapkan dari penelitian ini dan kemungkinan pembahasan yang diinginkan dari hasil penelitian tersebut.
J.   SISTEMATIKA PENULISAN
 Uraikan garis besar susunan tiap bab.
K. JADWAL PELAKSANAAN
  Berisi jadwal kegiatan penelitian ( dalam bentuk tabel )
 No
Uraian Kegiatan
Bulan
I
II
III
IV
V
VI

























L.  DAFTAR PUSTAKA
Pada bagian ini harus dicantumkan semua sumber bacaan yang menjadi referensi pada bagian bab II tinjauan kepustakaan. Daftar kepustakaan disusun sesuai abjad berdasarkan nama pengarangnya.

               Contoh penulisan Pustaka dari sumber:
1.            Artikel dari sutu jurnal ilmiah
Loe, J.E, Sinclair, P, Dynamics of Smoke, I : Size Characterization of Spherical Particles, Sci. Tech, 15, 1978,318 -3194
2.            Buku
Kaye, BH, Direct Charaterization of Fine Particle, John Wiley & Sons, New York,1981, 15 -70.
3.            Bab dari suatu buku dengan beberapa pengarang.
Sutton, H M, Flow Properties of Powders and the Role of Surface Charater, dan Perfitt, GD, Sing, K S W.(eds), Characterization of Powders Surface, Academic Press, London, 1976, 107 – 105.
4.            Disertasi, Tesis, Tugas Akhir
Syalendra, S, Pengaruh Nisbah Fe/Ni pada Bijih dan Reduksi didalam Kila terhadap Pemakaian batubara di Tanur Listrik PT. Inco Saroko, tugas akhir, Jurusan Teknik Pertambangan, Institut Teknologi Bandung, 1991
7)        Sumber Data Teknis atau Manual Book
General Electric, Turbin  Gas Generator  Manual Book, New York, America, 2000.

M.            OUT LINE
Out line dari pada penulisan tugas akhir dapat menggunakan sesuai dengan contoh yang telah diberikan seperti berikut :
Bab  I     Pendahuluan
   Latar Belakang
   Rumusan Masalah
   Batasan Masalah
   Tujuan Penelitian
   Relevansi
Bab II    Tinjauan  Pustaka
Bab III   Metodelogi Penelitian
Bab IV   Analisa dan Pembahasan
Bab  V    Penutup ( Kesimpulan dan saran)
                    Bagian akhir proposal dibuat :                    Nama kota, tanggal dan tahun
                   
                                                                                                     Pengusul,
                                                                                                                             ttd                                          
                                                                                                     Nama Pengusul
                                                                                                     Nim.



LEMBARAN BIMBINGAN

Nama Mahasiswa        :  ………………………………………………………………
NIM                            :  ………………………………………………………………
Judul Tugas Akhir       : ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Nama Pembimbing      : …..……………………………………………………………
Status Pembimbing     :  Utama / Pendamping

Pertemuan
Bahan Bimbingan
Tanggal
Paraf

























































Jakarta, ……………………
Mengetahui Pembimbing


( ……………………………..)

LEMBARAN BIMBINGAN

Nama Mahasiswa        :  ………………………………………………………………
NIM                            :  ………………………………………………………………
Judul Tugas Akhir       : ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Nama Pembimbing      : …..……………………………………………………………
Status Pembimbing     :  Utama / Pendamping

Pertemuan
Bahan Bimbingan
Tanggal
Paraf

























































Jakarta, ……………………
Mengetahui Pembimbing


( ……………………………..)