Senin, April 01, 2019

bahasa pemrograman java


Dasar Algoritma


Perangkat lunak dikembangkan sebagai sebuah produk yang memperhatikan efisiensi dan efektifitas, karena perangkat lunak dibutuhkan sebagai salah satu bentuk teknologi yang diharapkan dapat mempermudah kegiatan manusia dengan berbasis otomasi. Algoritma digunakan sebagai sebuah pendekatan untuk dapat menyusun dan mengelola instruksi secara efisien.
1.  Pengertian Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah untuk menyelesaikan masalah secara sistematis dan logis. Algoritma menawarkan suatu metode dalam menyelesaikan sebuah permasalahan. Algoritma diartikan sebagai urutan langkah dalam menyelesaikan masalah secara sistematis dan logis.
Pendekatan secara sistematis dan logis tersebut, menjadikan proses penyelesaian masalah terjaga kebenarannya karena algoritma hendaklah benar agar dapat menghasilkan keluaran/solusi yang benar pula. Penyelesaian masalah (problem solving) adalah kegiatan utama yang dilakukan dalam menyelesaiakan sesuatu. Adapun langkah-langkah Problem Solving adalah sebagai berikut :
  1. Mengidentifikasi masalah
  2. Desain
  3. Algoritma
  4. Pembuatan program
  5. Pengujian
  6. Pemeliharaan
Algoritma biasa ditulis dalam bentuk pseudo code. Perhatikan contoh berikut ini:
Carilah luas persegi panjang jika diketahui x sebagai nilai panjang dan y sebagai nilai lebar.
  1. panjang ← masukkan x sebagai nilai panjang
  2. lebar ← masukkan y sebagai nilai lebar
  3. luas ← panjang * lebar
  4. Tulis luas
Tentukan bilangan masukan berikut sebagai bilangan postif, negatif atau nol.
  1. Bilangan ← bilangan yang akan diuji
  2. If bilangan > 0 then tulis “Bilangan Positif”
  3. If bilangan < 0 then tulis “ Bilangan Negatif”
  4. Tulis “Nol”
Tampilkan tulisan “Selamat Belajar” sebanyak 10 kali
  1. x ← masukkan nilai perulangan
  2. i ← 1
Jika i <= x, tulis “Selamat Belajar”
2.    Struktur Data
Struktur data adalah suatu pengelolaan data sehingga data dapat dipergunakan secara lebih efisien dan efektif. Dalam bahasa pemrograman, struktur data seringkali ditampakkan secaa fisik dalam bentuk tabel (biasanya pada bahasa pemrograman/pengelolaan database berbasis visual), namun pada beberapa bahasa pemrograman yang tidak berbasis visual, strutkur data lebih berupa pengelolaan data dengan aturan-aturan tertentu.
Beberapa konsep pengelolaan data sederhana adalah sebagai berikut :
a.      Array
Array adalah kumpulan data bertipe sama dan menggunakan nama yang sama pula. Antara satu variabel dengan variabel lain di dalam array dibedakan berdasarkan “subscript”. Subscript berupa bilangan di dalam kurung siku [...]. Melalui subscript inilah masing-masing elemen dapat diakses.
http://www.klikiri.com/wp-content/uploads/2013/04/33.jpg
b.      Array Berdimensi Satu
Array berdimensi satu adalah sekumpulan data/elemen yang disimpan secara berurutan dalam suatu tempat/subscript yang terdiri atas 1 (satu) unsur. Sejumlah data suhu disimpan dalam nama suhu terdiri dari Suhu 1 = 25°, Suhu 2 = 23,5°, Suhu 3 = 21°, Suhu 4 = 26° dan Suhu 5 = 35° Pendefinisian array meliputi nama array, tipe elemen array dan jumlah elemen array.
Contoh :
Float nilai_mhs [12];
Keterangan :
1. Tipe array : float (bilangan pecah)
2. nama array : nilai_mhs
3. jumlah elemen array : 12 data, yaitu nilai_mhs[1], nilai_mhs[2],…., nilai_mhs[12].
Nilai elemen array dapat dimasukkan melalui keyboard atau dimasukkan saat didefinisikan pada program.
c.       Array Berdimensi Dua
Array berdimensi satu adalah sekumpulan data/elemen yang disimpan secara berurutan dalam suatu tempat/subscript yang terdiri atas 2 (dua) unsur, yaitu baris dan kolom. Array berdimensi dua berarti meiliki dua dimensi data. Contoh sederhana adalah data yang tertulis dalam tabel berikuit ini :
http://www.klikiri.com/wp-content/uploads/2013/04/42.jpg
Jika dibuat programnya adalah sebagai berikut :
int data_mobil [3] [4];
Keterangan :
1.        baris 1 – baris 3 : menunjukkan merek mobil.
2.        kolom 1 – kolom 4 : menunjukkan tahun penjualan
3.        tipe array : integer (bilangan bulat).
4.        nama array : data_mobil.
5.        jumlah elemen array : [3,4]
6.        [2,3] dibaca : penjualan mobil merek Daihatsu pada tahun 1994 adalah 70 unit.
d.      Array Sebagai Argumen Fungsi
Array juga dapat berkedudukan sebagi parameter di dalam fungsi. Contoh pendefinisian :
const int MAKS = 5
Int data[MAKS];

e.       Fungsi
Fungsi adalah bagian program yang berisi sejumlah pernyataan tertentu yang dapat dipanggil berulang kali. Tujuan pembuatan fungsi adalah :
1. Memudahkan dalam mengembangkan program
2. Menghemat ukuran program
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan fungsi adalah :
1. Fungsi menerima masukan yang disebut argumen atau parameter.
2. Masukan diproses oleh fungsi dan memberikan hasil akhir yang disebut nilai balik (return value).
3. Agar fungsi dapat dipanggil, fungsi harus dideklarasikan.
f. Prototipe
Deklarasi fungsi disebut prototype fungsi yang berupa :
1.      nama fungsi
2.      tipe nilai balik fungsi
3.      jumlah dan tipe argument
4.      serta diakhiri dengan titik koma (;).
Contoh :
long kuadrat(long l)
dimana menyatakan kuadrat() adalah nama fungsi, long adalah tipe argument, long (kedua) menunjukkan nilai balik yang bertipe long
void garis()
menyatakan fungsi tanpa nilai balik
Pernyataan return digunakan untuk memberikan nilai balik fungsi. Dalam fungsi diatas berarti nilai kuadrat dari argument. Fungsi dengan pernyataan void tidak memberikan nilai balik. Biasanya tidak diakhiri pernyataan return. Jenis variabel dalam kaitannya dengan lingkup fungsi terdapat tiga macam yaitu : variabel otomatis, variabel eksternal dan variabel statis.
    1. Variabel Lokal (otomatis) : Variabel yang didefinisikan di dalam fungsi disebut variabel local. Variabel ini hanya dikenal dalam fungsi tersebut.
    2. Variabel Global (Eksternal) : Variabel yang didefinisikan di bagian luar manapun dari fungsi dan dikenal oleh semua fungsi. Disebut juga variabel global, karena dikenal de semua fungsi.
    3. Variabel Statis : Baik variabel local maupun global dapat berfungsi sebagai variabel statis dengan cara menambahkan pada kedua variabel tersebtu pernyatan static. Kemudian pada kedua variabel tersebtu berlaku hal sebagai berikut :
a)        Jika variabel local berdiri sebagai variabel statis maka variabel tetap hanya dapat diakses pada fungsi yang mendefinisikannya, variabel tidak hilang saat eksekusi fungsi berakhir. Nilainya akan tetap dipertahankan, sehingga akan dikenali pada pemanggilan fungsi untuk tahap berikutnya.
b)        Inisialisasi oleh pemrogram akan dilakukan sekali saja selama program dijalankan. Jika tidak ada inisialisasi secara eksplisit, variabel diisi dengan nol.
c)        Jika variabel eksternal dijadikan sebagai variabel statis, variabel ini dapat diakses oleh semua file yang didefinisikan pada file yang sama dengan variabel eksternal tersebut .






















Dasar Bahasa pemrograman

1.    Pengertian Bahasa Program
Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
2.    Tingkatan Bahasa Program
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:
a.    Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
b.    Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya kode_mesin|MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
     Mengenal Apa itu Assembly?
     Assembly adalah bahasa pemograman terendah kedua (diatas bahasa mesin) yang digunakan dalam pemograman komputer. Kenapa disebut bahasa pemograman terendah? Bahasa pemogram terendah berbanding terbalik dengan bahasa menusia. Pada bahasa assembly, dalam membuat suatu program masih menggunakan kode-kode seperti “MOV, MUL, AX, BX” dll. Sedangkan pada bahasa manusia seperti bahasa PHP sudah menggunakan bahasa sehari-hari (dalam bahasa inggris) seperti “IF, ELSE, GET, POST” dll.
     Hal itulah yang membedakan bahasa manusia dengan bahasa mesin.
Ilustrasi sederhana cara kerja komputer :
Untuk memahami cara kerja bahasa Assembly, Berikut ini akan dijelaskan tahapan-tahapan bagaimana sebuah huruf “A” bisa tampil di layar monitor menggunakan bahasa Assembly :
1.    Microprocessor mengisi register di internal mikroprosesor dengan kode ascii “A”, yaitu 41h.
2.    Microprocessor mengirim sinyal interrupt 21h. Akibatnya interupsi 21h dijalankan. Yaitu mengirimkan “A” ke monitor.
3.    Microprocessor mengirimkan sinyal interupt 20h tanda sudah selesai.
Istilah-istilah penting :
1.    Interupsi adalah suatu permintaan khusus kepada mikroprosesor untuk melakukan sesuatu. Bila terjadi interupsi, maka komputer akan menghentikan dahulu apa yang sedang dikerjakannya dan melakukan apa yang diminta oleh yang menginterupsi.
2.    Register merupakan sebagian memori yang ada di dalam mikroprosesor itu sendiri, yang dapat diakses dengan kecepatan yang sangat tinggi. Dalam melakukan pekerjaannya mikroprosesor selalu menggunakan register-register sebagai perantaranya, jadi register dapat diibaratkan sebagai kaki dan tangannya mikroprosesor.
c. Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
d. Sistem Bilangan Biner atau Sistem Bilangan Basis Dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengkonversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCII, American Standard Code for Information Interchange menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.
20=1
21=2
22=4
23=8
24=16
25=32
26=64
dst
Perhitungan
.
Perhitungan dalam biner mirip dengan menghitung dalam sistem bilangan lain. Dimulai dengan angka pertama, dan angka selanjutnya. Dalam sistem bilangan desimal, perhitungan mnggunakan angka 0 hingga 9, sedangkan dalam biner hanya menggunakan angka 0 dan 1.
e.    Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb. Komputer dapat mengerti bahasa manusia itu diperlukan program compiler atau interpreter.











Dasar Java

1.    Pengertian Java
Java adalah sebuah teknologi yang diperkenalkan oleh Sun Microsysytems pada pertengahan tahun 1990. Menurut definisi Sun, Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada computer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Kita lebih menyukai Java sebagai sebuah teknologi disbanding hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java lebih lengkap karena Java lebih lengkap dibanding sebuah bahasa pemrograman konvensional.
Teknologi Java memiliki tiga komponen penting, yaitu: · Programming-language specification · Application-programming interface · Virtual-machine specification JDK (Java Development Kit).
Java Development Kit (JDK) adalah Sun Microsystems produk ditujukan untuk pengembang Java. Sejak diperkenalkannya Java, telah jauh SDK Java yang paling banyak digunakan. Pada tanggal 17 November 2006, Sun mengumumkan bahwa akan dirilis di bawah GNU General Public License (GPL), sehingga membuat perangkat lunak bebas. Hal ini terjadi sebagian besar pada tanggal 8 Mei 2007 [3]; Sun kontribusi kode sumber untuk JDKOpen.
JRL (Java Research License) JRL (JAVA RESEARCH LICENSE) ini dibuat khusus untuk universitas dan peneliti yang ingin menggunakan teknologi Java [tm] sebagai subyek pembelajaran dan penelitian. Ia ditulis untuk menyederhanakan dan bersantai persyaratan bagian yang ada “penelitian” dari SCSL saat ini. JRL adalah lisensi yang diciptakan khusus untuk universitas dan peneliti yang ingin menggunakan teknologi Java sebagai subyek pembelajaran dan penelitian. itu ditulis untuk menyederhanakan dan bersantai persyaratan bagian yang ada “penelitian” dari SCSL saat ini.
NetBeans mengacu pada kedua kerangka platform untuk aplikasi desktop Java, dan sebuah lingkungan pengembangan terpadu (IDE) untuk pengembangan dengan Java, JavaScript, PHP, Python, Ruby, Groovy, C, C + +, Scala, Clojure, dan lain-lain. NetBeans IDE ditulis dalam Java dan berjalan di mana-mana di mana JVM yang diinstal, termasuk Windows, Mac OS, Linux, dan Solaris.
Sebuah JDK diperlukan untuk pengembangan fungsionalitas Jawa, tetapi tidak diperlukan untuk pembangunan di bahasa pemrograman lain. Platform NetBeans memungkinkan aplikasi untuk dikembangkan dari satu set komponen perangkat lunak moduler yang disebut modul. Aplikasi berbasis platform NetBeans (termasuk IDE NetBeans) dapat diperpanjang oleh pengembang pihak ketiga.
Sintaks bahasa pemograman java adalah pengembangan dari bahasa pemograman C/C++, sehingga dengan mereka yang sudah terbiasa dengan C/C++ tidak akan mengalami kesulitan mempelajari bahasa pemograman Java.
Java adalah bahasa pemograman yang sederhana dan tangguh.
Berikut ini adalah beberapa karakteristik dari Java sesuai dengan white paper dari SUN.
1.             Berorientasi Object, Java telah menerapkan konsep pemograman berorientasi object yang modern dalam implementasinya Robust,
2.             Java mendorong pemograman yang bebas dengan kesalahan yang bersipat strongly typed dan memiliki run time checking.
3.             Protable, pemograman Java berjalan pada system operasi apapun yang memiliki Java Virtual Machine.
4.             Multithreding, Java mendukung pemograman multitreding dan terintegrasi secara langsung dalam bahasa Java.
5.             Dinamis, program Java dapat melakukan sesuatu tindakan yang ditentukan pada saat eksekusi program dan pada saat kompilasi.
6.             Sederhana, Java menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipelajari.
7.             Terdistribusi, Java didesain untuk berjalan pada lingkungan yang terdistribusi seperti halnya internet.
8.             Aman, aplikasi yang dibuat dengan bahasa Java lebih dapat dijamin keamanannya terutama untul aplikasi internet.
9.             Netral secara arsitektur, Java tidak terkait pada suatu mesin atau mesin operasi tertentu.
10.         Interpreted, aplikasi java bisa dieksekusi pada platform yang berbeda-beda karena melakukan interpretasi pada bytecode.
11.         Berkinerja tinggi, byte kode Java telah teroptimasi dengan baik sehingga eksekusi program dapat dilakukan dengan cepat.
3.    Pengertian NetBeans
NetBeans adalah Integrated Development Environment (IDE) berbasiskan Java dari Sun Microsystems yang berjalan di atas Swing. Swing sebuah teknologi Java untuk pengembangan aplikasi Desktop yang dapat bejalan di berbagai macam platforms seperti Windows, Linux, Mac OS X and Solaris.
Suatu IDE adalah lingkup pemrograman yang diintegrasikan kedalam suatu aplikasi perangkat lunak yang menyediakan pembangun Graphic User Interface (GUI), suatu text atau kode editor, suatu compiler atau interpreter dan suatu debugger. Netbeans merupakan software development yang Open Source, dengan kata lain software ini di bawah pengembangan bersama, bebas biaya NetBeans merupakan sebuah proyek kode terbuka yang sukses dengan pengguna yang sangat luas, komunitas yang terus tumbuh, dan memiliki hampir 100 mitra. Sun Microsystems mendirikan proyek kode terbuka NetBeans pada bulan Juni 2000 dan terus menjadi sponsor utama. Saat ini terdapat dua produk : NetBeans IDE dan NetBeans Platform.
The NetBeans IDE adalah sebuah lingkungan pengembangan – sebuah kakas untuk pemrogram menulis, mengompilasi, mencari kesalahan dan menyebarkan program. Netbeans IDE ditulis dalam Java – namun dapat mendukung bahasa pemrograman lain. Terdapat banyak modul untuk memperluas Netbeans IDE.  
Netbeans IDE adalah sebuah produk bebas dengan tanpa batasan bagaimana digunakan. Tersedia juga NetBeans Platform sebuah fondasi yang modular dan dapat diperluas yang dapat digunakan sebagai perangkat lunak dasar untuk membuat aplikasi desktop yang besar. Mitra ISV menyediakan plug-in bernilai tambah yang dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam Platform dan dapat juga digunakan untuk membuat kakas dan solusi sendiri.
Kedua produk adalah kode terbuka (open source) dan bebas (free) untuk penggunaan komersial dan non komersial. Kode sumber tersedia untuk guna ulang dengan lisensi Common Development and Distribution License (CDDL).
4.    Kelebihan dan kekurangan Netbeans GUI Builder
Kelebihan  Netbeans GUI Builder :
Salah satu yang menjadi kelebihan NetBeans GUI Builder adalah yang telah disebutkan diatas, yaitu GRATIS.
Selain itu NetBeans GUI Builder sangat kompetebel dengan Swing karena memang langsung dikembangkan oleh Sun yang notabenenya sebagai pengembang Swing.
Kekurangan NetBeans GUI Builder :
NetBeans hanya mensupport 1 pengembangan Java GUI, yaitu Swing, yang padahal ada Java GUI yang dikembangkan oleh eclipse yang bernama SWT dan JFace yang sudah cukup populer. NetBeans mempatenkan source untuk Java GUI yang sedang dikerjakan dalam sebuah Generated Code, sehingga programmer tak dapat mengeditnya secara manual.
5.    Awal Sejarah Netbeans
NetBeans dimulai pada tahun 1996 sebagai Xelfi (kata bermain pada Delphi ), Java IDE proyek mahasiswa di bawah bimbingan Fakultas Matematika dan Fisika di Charles University di Praha .
Pada tahun 1997 Staněk Romawi membentuk perusahaan sekitar proyek tersebut dan menghasilkan versi komersial NetBeans IDE hingga kemudian dibeli oleh Sun Microsystems pada tahun 1999. Komunitas NetBeans sejak terus tumbuh, berkat individu dan perusahaan yang menggunakan dan berkontribusi dalam proyek ini.
versi Lancar
NetBeans IDE 6.0 memperkenalkan dukungan untuk mengembangkan modul IDE dan aplikasi klien kaya berdasarkan platform NetBeans, Java Swing GUI builder (sebelumnya dikenal sebagai “Proyek Matisse”), meningkatkan CVS dukungan, WebLogic 9 dan JBoss 4 dukungan, dan perangkat tambahan banyak editor. NetBeans 6 is available in official repositories of major Linux distributions. NetBeans 6 tersedia dalam repositori resmi dari distribusi Linux utama.
Selain itu, NetBeans Enterprise Pack mendukung pengembangan aplikasi Java EE 5 perusahaan, termasuk SOA alat desain visual, skema XML tools, web orkestrasi layanan (untuk BPEL), dan UML modeling. The NetBeans IDE Bundle for C/C++ supports C/C++ development. The NetBeans IDE Bundle untuk C / C + + mendukung C / C + + pembangunan.
Hosting pengembang sumber terbuka proyek di kenai.com tambahan manfaat dari instant messaging dan pelacakan masalah integrasi dan navigasi kanan dalam IDE, dukungan untuk pengembangan aplikasi web dengan PHP 5.3 dan kerangka Symfony, dan kode selesai diperbaiki, layout, petunjuk dan navigasi dalam proyek JavaFX.
dirilis pada bulan Juni 2010, menambahkan dukungan untuk OSGi , Spring Framework 3.0, Java EE injeksi ketergantungan (JSR-299), Zend Framework untuk PHP , dan navigasi kode lebih mudah (seperti “Apakah / ditimpa Penerapan” penjelasan), format , petunjuk, dan refactoring di beberapa bahasa.
6.    Perbedaan  JPM, JRE, JDK sama SDK ?
a.    JVM (Java Virtual Machine)
JVM inilah yang merupakan jantung dari Java Platform. JVM ini adalah pihak yang bertanggung jawab untuk mengeksekusi program Java menjadi bahasa mesin untuk diproses oleh prosesor. JVM mampu menerjemahkan code-code Java ke hampir semua platform. JVM ini-lah yang membuat Java "write once, run everywhere" alias multi-platform
b.   JRE (Java Runtime Environment)
JRE inilah yang memungkinkan sebuah program Java dapat berjalan di mesin Anda. JRE ini mengeksekusi binary-binary dari class-class dan mengirimnya ke JVM untuk diproses lagi ke prosesor. Setiap JRE pasti memiliki sebuah JVM di dalamnya untuk melakukan pemrosesan selanjutnya
c.    JDK (Java Development Kit)
Seperti namanya, JDK adalah semacam kotak peralatan (kit) yang digunakan untuk development. JDK ini berguna saat Anda menulis code program. Seperti halnya JRE, JDK juga memiliki JVM di dalamnya.
       javac, yaitu program untuk meng-compile kode sumber
       java, yaitu program untuk meluncurkan aplikasi
d.   SDK (Software Development Kit)
Ini lain lagi ceritanya. SDK ini biasanya adalah kumpulan dari tools yang dibutuhkan untuk membuat serta menjalankan program. Jadi di dalam SDK itu ada JDK-nya, ada JRE-nya serta mungkin IDE-nya juga.
1.    JVM itu ada di dalam JRE
2.    JVM juga ada di dalam JDK
3.    fungsi JRE untuk "membaca" program Java
4.    sedangkan JDK untuk "menulis" program Java, dan
5.    SDK umumnya berisi JDK & JRE.
7.    Java Konkurensi
Konkurensi adalah kemampuan untuk menjalankan beberapa bagian program atau beberapa program secara parallel. Java konkurensi sering dikenal juga sebagai java multithreading karena didalam konsep ini terlibat suatu hal yang namanya adalah thread. Pertanyaannya apakah thread itu, apakah sama dengan proses? Baiklah agar lebih jelas berikut ini adalah perbedaannya:
Proses : berjalan secara mandiri dan terisolasi terhadap proses lainnya. Kita tidak dapat secara langsung berbagi data dengan proses lainnya. Sumber daya sebuah proseslah yang dialokasikan untuk itu melalui sistem operasi, seperti memori dan CPU.
Threads : Disebut juga proses ringan yang dapat memiliki stack sendiri namun dapat mengakses berbagi data. Setiap thread memiliki memori cache sendiri-sendiri. Jika thread membaca data yang disharing maka thread akan menyimpan data tersebut pada memory cachenya masing-masing. Sebuah thread dapat membaca ulang data yang disharing, inilah yang menjelaskan model memori java.
Hukum Amdahl's
Konkurensi menjanjikan untuk melakukan beberapa tugas lebih cepat karena tugas ini dibagi menjadi sub-tugas, lalu sub  tugas inipun dijalankan secara paralel. Tentu saja waktu selesainya bergantung kepada berapa bagian tugas yang dapat dijalankan secara paralel. Secara teori performa yang mungkin didapatkan jika menggunakan konkurensi dapat dihitung menggunakan Hukum Amdahl's.  Jika F adalah presentase program yang tidak dapat dijalankan secara paralel  dan N adalah jumlah maksimal proses, maka performa maksimum yang bisa didapat adalah 1/(F + ((1-F)/N))
Masalah Pada Thread
Karena thread memiliki stack sendiri tetapi juga dapat mengakses data yang disharing, maka muncul dua masalah yang perlu diperhatikan yaitu masalah visibility dan akses. Masalah visibility muncul ketika thread A membaca data yang disharing yang telah dirubah oleh thread B dan thread A tidak menyadari hal ini. Masalah akses muncul ketika beberapa thread mengakses dan merubah data sharing yang sama pada satu waktu. Masalah visibility dan akses dapat mengakibatkan:
1.    Program tidak berjalan lagi dikarenakan masalah akses data pada konkurensi
2.    Program menghasilkan data yang salah
Mengunci dan Mensinkronisasi Thread
Java menyediakan kunci untuk melindungi beberapa bagian kode yang dieksekusi oleh beberapa thread pada waktu yang bersamaan, caranya adalah dengan mendefinisikan method atau kelas dengan keyword synchronized.
Keyword synchronized menjamin:
       Hanya satu thread yang dapat mengeksekusi sebuah blok kode pada satu waktu
       Setiap thread yang yang mengakses blok kode melihat efek semua modifikasi sebelumnya yang dijaga oleh kunci yang sama
Synchronization dibutuhkan untuk mengakases blok kode secara ekslusif dan komunikasi antar thread yang  handal. Kita dapat menggunakan keyword synchronization pada pendefinisian method untuk menjamin bahwa hanya akan ada satu thread yang dapat memasuki thread ini dalam waktu yang sama, sedangkan thread yang lain harus menunggu hingga thread yang pertama meninggalkan thread ini.
public synchronized void critial() { // some thread critical stuff // here }  
Synchronization dibutuhkan untuk mengakases blok kode secara ekslusif dan komunikasi antar thread yang  handal. Kita dapat menggunakan keyword synchronization pada pendefinisian method untuk menjamin bahwa hanya akan ada satu thread yang dapat memasuki thread ini dalam waktu yang sama, sedangkan thread yang lain harus menunggu hingga thread yang pertama meninggalkan thread ini.
8.    Penanganan Kesalahan
Ada 2 jenis kesalahan,
[1] kesalahan pada saat kompilasi program, dan
[2] kesalahan ketika program dijalankan.
Kalau kesalahan terjadi saat kompilasi, maka program tidak akan dijalankan. Akan tetapi bila kesalahan terjadi saat program berjalan, maka program akan menjadi error. Oleh karena itu perlu mekanisme penanganan kesalahan. Dalam java penanganan kesalahan menggunakan mekanisme Try-Catch.
Hirarki Exception
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaRAeHyb5asZHpwIJeHDz3UvAs6Z1JHvlK90icFxLF3BnhAsL6A8cZERSBYzxKlGX8zwzRoYqYyTXEios7rKnmY3mGv4DCAdVdV1tAIxeFJXHC4J7j1GDxJldP2Bzj2ZDBF3Bnt2d2mFg/?imgmax=800
Deklarasi
a. Penanganan Tunggal
try { //isi yang memungkinkan error } catch (jenis error){ //dijalankan jika tidak terjadi error }
Contoh :
public class Bilangan { public static void main(String args[]) { try { int a = 5; int b = 0; int c = a / b; System.out.println(c); } catch (Throwable e) { System.out.println("terjadi error");
system.out.println(e.getMessage());}}}
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEio4vkuKKj155ePdBeOqCGaZa6YAKBRakLSCWR3YyBSdY2mKIqeLXYerWcO_l4HT2XPODAev8J3zzW0j7fUrP62oLu9iBc6R0OJcIMy7bIdiH5O7i6-wANpLdYjxmJAK2F8R3jbs_pLRzI/?imgmax=800
b. Penanganan Bertingkat
try { } catch (jenis error 1) { //jika jenis error 1 terjadi } catch (jenis error 2) { //jika jenis error 2 terjadi }..... catch (jenis error n) { //jika jenis error n terjadi }
Contoh :
public class Bilangan { public static void main(String args[]) { try { int[] bil=new int[3]; bil[4]=7; int a = 5; int b = 0; int c = a / b; System.out.println(c); } catch (ArithmeticException e) { System.out.println("terjadi error"); System.out.println(e.getMessage()); } catch (IndexOutOfBoundsException e){ System.out.println("error"); System.out.println(e.getMessage()); } } } 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7w5FeAbARke_iQFPIadfxLgbzRAXsgNFUfDsJPEm4kKVra9uhJADZc14ccImx3zhV9kJYF_zTQRWPBQcLrmu713i1kcYEQRXHeRaNOmamzKJ2jXnn7zxSLsBv46aF6W4DvE-UAihPKrI/?imgmax=800
c. Melontarkan Exception
Melontarkan Exception berfungsi untuk memberitahukan kepada user ketika terjadi kesalahan, misalnya seperti mahasiswa salah dalam memasukkan nim, maka perlu ada pemberitahuan kesalahan input data.
Pelontaran kesalahan menggunakan keyword throws diikuti dengan kelas exception-nya.
Contoh:
public class Mahasiswa { String nim; public String getNim(){ return nim; } public void setNim(String nim) throws Throwable{ if (nim==null){ throw new Throwable("nim harus diisi"); } this.nim=nim; } public static void main (String args[]){ try { Mahasiswa m1 = new Mahasiswa(); m1.setNim(null); } catch (Throwable e){ System.out.println("terjadi error"); System.out.println(e.getMessage()); } } }   
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPScBMpbu0p8gVKEEgQ6k5zK08FyFAJo-6C0PxbKnhcLQMkAi1H1gm10BEHicxh9msSvPNjuwwjlPize5a3kIrqOaFIL8HT2c9c1dr2tLTUcZHME2MB3coePXMpvHNxaHdGitLEREk4Bk/?imgmax=800
d. Penggunaan Block Finally
Blok Finally merupakan blok yang selalu dijalankan pada proses try catch, terlepas terjadi error pada program ataupun tidak.
Contoh:
public class Mahasiswa {String nim; public String getNim() { return nim; } public void setNim(String nim) throws Throwable { if (nim == null) { throw new Throwable("nim harus diisi"); } this.nim = nim; } public static void main(String args[]) { try { Mahasiswa m1 = new Mahasiswa(); m1.setNim(null); } catch (Throwable e) { System.out.println("terjadi error"); System.out.println(e.getMessage()); } finally { System.out.println("program tetap jalan, apapun yang terjadi"); } } } 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAg_gPirru2xLRmlKrTdHIwgaNN279pRl1HF51MeeJ17XNlqvuveAVC4EHK7SKMtQzroZSNsZ6-7k-63hwqvI3WcRFXGYBsRIRWwF_9St5ORoujt0SbadZS1MgFvgOKyLce915g-cJ1M0/?imgmax=800
9.    Penanganan Error
Kategori Exception
Kategori-kateogori exception, adapan kategori-kategori exception adalah, sebagai berikut:
Checked exceptions
Checked exceptions merupakan exception yang disebabkan oleh kesalahan pemakai program atau hal lain yang dapat diprediksi oleh pemrograman.
Runtime exception
Runtime exception adalah exception yang muncul dimana kemunculannya tidak bisa dihindari oleh pemrograman. Runtime exception biasanya disebabkan oleh kesalhan program atau pada desain program.
Errors
Error sebenarnya bukan exception, namun merupakan masalah yang muncul diluar kendali pemakai dan pemrogram. Error secara umum akan dibiarkan saja, sebab tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengatasinya. Misalnya, jika stack overflow muncul maka error akan muncul.
Adapun jenis-jenis error yaitu:
1.    Syntax error
Syntax Error merupakan suatu kesalahan dari penulisan syntax pada program sehingga syntax tersebu tidak dapat dieksekusi oleh program yang pasti membuat program tersebut error.
2.  Logical Error
    adalah sutau kesalahan yang disebabkan oleh si programmer sendiri, hal ini disebabkan oleh kesalhan penulisan atau rumus yang diterapkan oleh si programmer
3 Runtime error Error 
yang satu ini tergolong error yang unik, karena error ini akibat dari kecerobohan seorang    programmer itu sendiri. Error ini akan muncul apabila terjadi miskomunikasi antara program dan difile yang dipanggil dalam  program.
10.    Exception
Eksepsi (exception) adalah suatu even, yang terjadi selama eksekusi program, yang mengacaukan alrr normal instruksi program. Pada prinsipnya, eksepsi adalah suatu objek, yang diturunkan dari kelas java.lang.Throwable. Dalam menangani suatu eksepsi, Java menggunakan mekanisme penanganan eksepsi terstruktur.
11.    Dasar Exception Handling (Penanganan Eksepsi)
Penanganan eksepsi pada java diatur dengan lima kata kunci: try, catch, throw, throws dan finally. Pada dasarnya try digunakan untuk mengeksekusi suatu bagian program, dan jika muncul kesalahan, sistem akan melakukan throw suatu eksepsi yang dapat menangkap (catch) berdasarkan tipe eksepsi atau yang diberikan finally dengan penganan default.
Berikut ini bentuk dasar bagian penanganan eksepsi:
try{
//Block of Code }
catch (Exception Type1 e)
{
 //Exception Handler for Exception Type1 }
catch (Exception Type2 e)
{
//Exception Handler for Exception Type2
Throw(e);//re-throw the Exception...
} finally{
}
Pada bentuk diatas, bagian finally akan dijalankan, tidak tergantung apakah bagian blok try mengalami eksepsi maupun tidak.
12.    Exception Handling
Dalam bahasa java, ketika terjadi kesalahan, otomatis akan dilemparkan sebuah objek yang disebut exception, yang kemudian dapat diproses lebih lanjut oleh fungsi-fungsi yang siap menangani kesalahan tersebut. Proses pelemparan exception yersebut sering dikenal denga istilah throwing exception, sedangkan penerimaan exception yang bersangkutan dikenal dengan istilah catch exception.
Eksepsi (exception) adalah suatu even, yang terjadi selama eksekusi program, yang mengacaukan alrr normal instruksi program. Pada prinsipnya, eksepsi adalah suatu objek, yang diturunkan dari kelas java.lang.Throwable. Dalam menangani suatu eksepsi, Java menggunakan mekanisme penanganan eksepsi terstruktur.
Suatu program apabila mengalami kesalahan akan mengahasilkan suatu runtime errors seperti gagal membuka file, suatu program melakukan akses diatas range array. Ketika runtime errors tersebut terjadi, maka aplikasi akan membuat suatu exception.
Aturan Penanganan Error
Contoh program:
1.        Membuaat program tanpa exception.java
Source kode tanpaexception
class tanpaexception {
public static void main(String[] args){
int nilai=Integer.parseInt(args[0]);
//statement diatas membutuhkan exception-handling
System.out.println("Nilai yang dimasukan : " +nilai);
}
}
-     Simpan dengan nama tanpaexception.java
      Tekan Ctrl+1 untuk mengkompile
Hasil setelah di compile:
-     Klik start>run lalu ketik cmd untuk membuka command prompt
-     Gunakan perintah cd (change directory) untuk menuju directory tempat file tanpaexception.class berada
-     Ketikan java tanpaexception xxx untuk menjalankan program java.
2.   Membuat program cobaexception.java
Source code cobaexception.java
class cobaexception{
public static void main(String[]args){
int nilai=0;
try{
    nilai=Integer.parseInt(args[0]);
    //dalam blok exception-handling
    }catch(Exception e){
          System.out.println("Harus Integer");
          }finally{
             System.out.println("Nilai Anda: "+nilai);
             }
             System.out.println("Selesai..");
             }
             }
-    Simpan dengan nama cobaexception.java
     Tekan Ctrl+1 untuk mengkompile
     Hasil setelah di compile:
-    Klik start>run lalu ketik cmd untuk membuka command prompt
-    Gunakan perintah cd (change directory) untuk menuju directory tempat file  cobaexception.class berada
-   Ketikan java cobaexception xxx untuk menjalankan program java.
3.   Membuat program pembagian.java
Source code pembagian.java
class pembagian{
public static void main(String[]args){
       int a=0;
       int b=0;
       int c=0;
       try{
           a=Integer.parseInt(args[0]);
           b=Integer.parseInt(args[1]);
           System.out.println("Nilai a: "+a);
           System.out.println("Nilai b: "+b);
           c=a/b;
 }catch(NumberFormatException nfe){
     System.out.println("Bukan angka. Inisialisasi dengan Nilai 0");
 }catch(ArithmeticException ae){
     System.out.println("Pembagi tidak boleh 0");
     b=1;
     //karena terjadi exception maka harus
     //dilakukan pembagian lagi
     c=a/b;
       System.out.println("Inisialisasi Nilai b dengan Nilai l");
 }finally{
       System.out.println("Nilai a: "+a);
       System.out.println("Nilai b: "+b);
       System.out.println("Hasil : "+c);
 }
       System.out.println("Selesai..");
   }
 }
13.    Method Overriding dan Exception
Overriding adalah suatu kemampuan dalam bahasa berorientasi objek untuk mengubah implementasi (menimpa) suatu method yang dimiliki oleh kelas super ketika kelas super tersebut diturunkan. 
Ada dua alasan mengapa melakukan overriding :
1.   Mendefensikan kembali method kelas induk secara total.
2.   Menambah behavior tertentu pada method kelas induk.
Sedangkan Exception merupakan suatu objek error khusus yang dibuat ketika terjadi kesalahan pada suatu program. setelah suatu objek exception dibuat oleh Java, objek tersebut dikirimkan ke program, proses ini disebutThrowing an exception.
Setelah sebuah metode melemparkan exception, sistem runtime akan berusaha mencari sesuatu untuk menangani exception tersebut. Maksud dari "sesuatu" yang menangani exception adalah daftar metode yang sudah diurutkan yang sudah dipanggil agar sampai ke motode dimana error terjadi. Daftar metode tersebut biasanya disebut call stack (tumpukan pemanggilan).
Kategori error dalam program :
1. Syntax error
Error yang terjadi apabila java compiler menemukan kesalahan pada syntax atau aturan-aturan lainnya pada program.
2. Runtime error
Error yang terjadi karena factor eksternal, seperti adanya pembagian dengan nol, input yang tidak sesuai dengan tipe yang diminta dan sebagainya. Kondisi ini dikenal sebagai exception.
3. Logic error
Error yang terjadi karena kesalahan logika pemrograman. Misalnya hasil pembagian dua buah bilangan diberi tipe data int. hal ini menyebabkan hasil tidak valid karena ada bagian koma decimal yang akan hilang.
Hal yang dibutuhkan untuk belajar Pemrograman Javaadalah NetBeans IDEJava Development Kit (JDK) dan Java Runtime Environtment (JRE)
NetBeans IDE adalah Program atau aplikasi yang digunakan untuk membangun aplikasi lain seperti Java SE, Java FX, Java EE, Java ME, HTML5, Java Card™ 3 Connected, C/C++, Groovy dan PHPNetBeans IDE merupakan aplikasi yang complate dan Gratis.

Sebelum menginstall NetBeans IDE, silahkan download File - File yang dibutuhkan yang sudah kami kumpulkan berikut :
1.    Java Development Kit (JDK)
 http://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/jdk8-downloads-2133151.html pilih sesuai Spack komputer kamu
2.    Java Runtime Environtment (JRE)
 http://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/jre8-downloads-2133155.html
3.    NetBeans IDE 8.0.2 - https://netbeans.org/downloads/  pada NetBeans IDE Download Bundles pilih saja 'ALL' biar gak ribet, atau salah satu juga bisa, yaitu Java SE
Jika peralatan untuk belajar Program Java sudah kamu download, Silahkan Install mulai dari JDK, JRE dan terakhir NetBeans IDE.
Install Java Development Kit (JDK)
Buka File JDK yang sudah kamu download dan Setup, Klik Next dan Next sampai prosess penginstalan selesai, lihat gambar tutorial dibawah jika kurang jelas.
Install Java Development Kit (JDK)
Install Java Runtime Environtment (JRE)
Buka File JRE yang sudah kamu download dan Setup, Klik Install dan tunggu sampai proses penginstalan selesai. lihat gambar berikut.
Install Java Runtime Environtment (JRE)
Install NetBeans IDE 8.0.2
Buka File NetBeans IDE 8.0.2 yang sudah di Download dan Setup, Klik Next dan Next hingga prosess penginstalan selesai, prosess penginstalan NetBeans IDE ini memakan waktu agak lama, jadi silahkan sabar dan tunggu sampai selesai.
Install NetBeans IDE 8.0.2 2
Install NetBeans IDE 8.0.2 3
Install NetBeans IDE 8.0.2 3
Install NetBeans IDE 8.0.2 4
nstall NetBeans IDE 8.0.2 4
Install NetBeans IDE 8.0.2 5
Install NetBeans IDE 8.0.2 5
Install NetBeans IDE 8.0.2 6
Install NetBeans IDE 8.0.2 6
Jika Proses penginstallan NetBeans sudah selesai klik Finish dan buka aplikasi NetBeans IDE yang sudah kamu install tadi, tampilan NetBeans :
Install NetBeans IDE 8.0.2 7
Install NetBeans IDE 8.0.2 7
Install NetBeans IDE 8.0.2 8
15.    Java - Cara Compile & Run Java secara Manual
Setting User Variable
Caranya:
1. Masuk ke propertinya system. Caranya ? ada beberapa jalan:
Desktopmu ada icon "My Computer" klik kanan, pilih properties atau ke explorer dan klik kanan node "My Computer", pilih properties , maka  keluar window seperti ini :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKB9wiD12W61QKseabFZpHy_tApTRK2hXWha_egHvaZobgQ97Y4DQpuxK30gHK5LgA5jTAnXVKwXEJK56_eh2N9PJuxzDxlo_EDTyjJFRJBKwtSIuHvZTXjv-UqcY7fEgkjo1XLfm25Um5/s400/sdg-togetsystemproperties.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsF2Yr00puLBBtdt5BiYk6aMad5j6uHAcE5H1_o5x8A6dDSnOtyJB7de-GgBcr3BwY6OdjOSG1Pqc-U_rGv0tjLGmgvOsmj3f1kIGKSJ6va2G4z50Obatq61Dn_W0wPEHCgjx4ZWohjYYF/s400/sdg-systemproperies.jpg
2. Klik tab "advanced" dan klik tombol "Environment Variable"
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-kdL4crNyJR_8iQgLhYGUQPkTSAACt4KzbsklJyb33xylFSqpu-3hrYyCwvnQ-RHnEh3BauaXQSCxR6pEZnjJqwK1IOM4Ja8H1JBtnsQYIpM3a466XdvQXLp2RAPWYnjdJfLcmzPmE0g_/s400/sdg-advanced.jpg
3.      Nah di atas ada list User Variables. Kadang ada yg sudah ada variable namanya PATH. Biasanya yg sudah ada ini komputernya pernah dipake/diinstal bahasa pemrograman lain. Kalau sudah ada variable PATH, klik aja edit.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6Cbuj2w504mRyQ3umxLY3blizaah7seHTeOCWfNUvTCYtyO81z0dsoJDHs_aIco5ctvUhAhY8L215cmyjzbafo2g-pTO03vcA2UonHNWR8OfrlYHHzquldDziHpVmLlVbrEEd6xoQK5ah/s400/sdg-environmentvar.jpg

4. Tulis variable name-nya PATH. Lalu untuk variable value ketikkan path/ letak bin dari jdk. Biasanya, by default ada di C://Program Files/Java/jdk??/bin. Tanda tanya itu artinya tergantung versi dari jdk yg diinstal.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioxgbU05jReWO5z3GlS3H-o_7itI6RkTMOqBe3Rz65neD4iqjeM6rjycjZ_I2Nk1gh6YyPZyxFZOliMtsOwx7vxc-7ALfh_4cobDrBXybQsO4VuyVoSkjO2iqsUJr8vSg5zGM7Mz_Ou2Ne/s280/sdg-newuservar.jpg
Kalau nggak hafal, coba ke explorer dan cari folder bin-nya jdk itu. terus copas ke field-nya variable value. 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyHXJ6dEUrxKE5P-ylMSKh7UVkxMct2xX4-Ija2OItUIx8bTVk1MwIhEUkqWHQH7j7eKEeMXRJibKxlhm41wReP2GUvq3HuJ07caEJFioaUogSAaxpipfgXbhj1kcoWf3i1H3XDRAvI6Cd/s280/sdg-variablebinjdk.jpg
5. Klik OK, OK, dan OK hehehe. Selesai deh setting user variable
Compile & Run di Console. Console dikenal juga MSDos. Untuk Compile dan run program java di console caranya gampang banget. Tinggal buka MsDos dengan cara ketik cmd di window-run.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhapFwwwMPgg-pPS10AgRN3nOmOpEVbydPsc59DHvtBZPEI90L1YOn-wL-5GubSSMVHxCq9t9WrUX55Mf2ghSQbAO7iRktpXcfS0quIWivsRWpNUnhw8l-EVbmgRmQqGSpPzhVkT08VHLqk/s400/sdg-run.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRAg7u674VSLj3jaMi84r4ZCKT5U4gyvrYafrsTuJZVfws5-Mdw59FDYnIayIm6dfMf_-hpLKdv3g1ZxOO5xaYMSv-mtQ_b70GJJEnn7i_SQSNvFJwodtwEq15OZSFhpqpa2UyKkFGRAtS/s280/sdg-cmd.jpg
Setelah itu, set directory-nya ke directory tempat file Java kita simpan. Untuk ngarahinnya bisa pake perintah:
cd nama folder-> untuk ke folder childnyacd.. -> untuk back ke folder parentnyaPerintah compile-nya adalah javac dilanjutin dengan nama file+extensi (java). Contoh, jika aku punya file Test.java, maka sintaknya jadi:
javac Test.java
Kalau tidak ada error, maka proses compile ini akan menghasilkan file dengan ekstensi .class dengan nama yg sama (Test.class).
Nah, program sudah bisa di-run dengan menuliskan perintah java dilanjutin nama file tanpa ekstensi. Contoh: java Test
Dan... fiolaaaa... programmu jalan.....
16. Cara Menjalankan Program NetBeans
1. File → New Project
https://3.bp.blogspot.com/-JscBtHiKEpk/Vdww0zDr6GI/AAAAAAAAA_Q/pqfUj8kGKk4/s1600/1.%2Bfile%2Bnew%2Bprojek.png



2.      pada Categories pilih Java , Pada Projects Pilih java application, kemudian klik next
https://1.bp.blogspot.com/-Gm-MJOAAtns/Vdww7a0Zb3I/AAAAAAAAA_c/NeF-S6zJROo/s280/2.%2Bjava%2Bapplication.png
3.      pada form name and Location beri nama project Name : “HelloWorld” kemudian klik finish
https://4.bp.blogspot.com/-ABNirerQJ6E/Vdww-X5WF5I/AAAAAAAAA_k/CWh4HaxwSGU/s280/3.%2Bhello%2Bworld.png
  4. nah project sudah jadi dan file HelloWorld.java sudah otomatis dibuat.
    https://1.bp.blogspot.com/-6bjeqCUgc5E/VdwxEoykkVI/AAAAAAAAA_0/_0fThM9EdBk/s280/4.%2Bhello%2Bworld%2Bproject.png
5. pada :
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
}
masukan kode java dibagian “ // TODO code application logic here”
menjadi seperti ini :
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
System.out.println("Hello World");
    }
https://4.bp.blogspot.com/-CZcjtS0gDyg/VdwxEiDPhgI/AAAAAAAAA_8/73FOEZUOxC4/s280/5.%2Bhello%2Bworld%2Bsource%2Bcode.png
6. Run program, klik menu Run → Run Project
https://1.bp.blogspot.com/-G6D3vPbAiJU/VdwxFtnO7WI/AAAAAAAABAE/BjJ2kyO1rH0/s280/6.%2Brun%2Bproject.png

nah inilah hasil outputnya
https://4.bp.blogspot.com/-OwsbAgyyAr8/VdwxEpF7UcI/AAAAAAAAA_4/8Cy7ordP924/s280/6-1%2Bhasil%2Boutput.png

17.    Cara Membuat Form Di Java Netbeans
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiy_osppma8i7Ij0IcMACuTq-Yic5bHx0V2D8wt6zAvGbug9wigR0Q_fYmrSKsigbmrFbWfIMBCRFOtnJ4GGswUZ7CxphjngmsgBPG_a4ggZoITht9ubh1Ejy2piTPoNK8VHH6-btK0bGsM/s280/8.png
Berikut langkah-langkanya
1. Pertama-tama, silahkan anda buka Netbeans IDE anda pada komputer atau laptop anda dengan cara : klik Star ->> All Program ->> NetBeans ->> NetBeans IDE 8.0.2.
2. Setelah aplikasi NetBeans IDE anda sudah terbuka, lalu pada Menu Bar, klik "File ->> New Project". hingga tampil tab baru seperti gambar berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlpWYzAzIO1uBhMcNFfxbE1acGSpt_fi9YCH_l0B_BtudqNFiyG8I6XinbhiKxRKRb7CbAEMEQYbxyA3w4-z2X-GFCQgKMYEIAY7sKXEmy0opyhYkyxT8Cw5DwKGdgFb9PdWWkItX-xE4V/s280/1.png

keterangan gambar :
Pada bagian "Categories" pilih "Java"Pada bagian "Project" pilih "Java Application" Kemudian klik "Next"
3. Setelah itu maka akan tampil tab baru seperti gambar berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfC_j-uDfOKK4SwOOzEOc4Ao7HocFtkxFSM62UxqQ0avsMNPo8s8nSS48XUGP03uwOFWms4brURtWug1RKW0z3HA_aDFZlpV_5Wd-JU6ec5hzS4BNJoLpiFWUsuQXfWer3eEGkfegRJ67J/s280/2.png
keterangan gambar :
Pada bagian "Project Name" silahkan diisi dengan nama "Latihan_Form". Sebenarnya pada bagian Project Name, boleh diisi dengan nama terserah anda. Tapi, tidak boleh menggunakan "Spasi" untuk memisahkan kata pada Project Name.Pada bagian "Project Location" adalah lokasi penyimpanan Project anda. Untuk mengubah lokasi Penyimpanan Project, silahkan anda klik tombol "Bowse..." yang ada di samping kolom "Project Locations", kemudian pilih lokasi sesuai keinginan anda.Pada bagian "Create Main Class" hilangkan tanda Ceklis.Kemudian klik "Next".
4. Setelah itu, maka project anda sudah dibuat, dan hasilnya akan seperti gambar berikut:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjS67ArjEdP4Peyc13kzEYcgqjws8t29UvbgY5VR9H3SfPiCEbmG_B4weM6hsf6cAGm7AxPigtu4-UMs3vQggSZrUj5jt7rbK9GxQSOatPSBQWVpq-zkf_yy2_MWIKNTKz2Vxp2r9Q3-cT2/s280/3.png

keterangan gambar :
"Latihan_Form" adalah project yang baru anda buat. Kemudian pada bagian yang diberi tanda bergaris merah, silahkan anda klik tanda tambah(+).
5. Setelah anda meng-klik tanda tambah(+) yang ada di samping "Latihan_Form" yang ada di bagian kiri, maka akan tampil seperti pada gambar berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8ltCNbzU9uIbKqUjD7eLgBk4m8eA5p-2pwNm6zaASbFPzDGOUmF2epFsXxcbVPl0j6Ix58nw9st56ZJRCJaYBOpY9BijFihgxv4Gu8n4JdWPBbnbgbIg_PFyZWuio2Y2Ek_Yp2WsDFLvA/s280/4.png
6. Kemudian klik kanan pada bagian "" dan pilih "New ->> JFrame Form". Maka akan tampil tab baru seperti pada gambar :  https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjcefpLVlt54J4XVHxEoIbMmuTYjimOrUF8SA1eD6aKJ8PhjsCyq3gLL6ffi0B7rM8yVvU7vOAH9ZmrH0U78lm46z-KN9P_DDAJNpQDVMcNWWgVdgzJDzPhXHt64jWemi8sb6BnM7-Ah01c/s280/5.png
keterangan gambar :
Pada bagian "Class Name", silahkan anda isi sesuai keinginan anda. Disini saya memnberi nama Class Name dengan nama "Form.Dan Klik "Next".
7. Setelah itu, maka Form baru sudah selesai anda buat, dan akan tampil seperti pada gambar berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8bE9BaFnsDoSVoubwvK7_naX_uG_8H9Bl9AQxOtQfDUfv-9Jx2O6BBRz_elmhCZLurVEIy7mm_O6gG4MfNVNHFDAinUZE_0iMBEQFrqw0zcQz-fxnfCOmNP21VLzvd7x6ITQgvUj_veeD/s280/6.png

8. Untuk melihat hasilnya, silahkan anda Compile/Jalankan Project yang ada Form nya, silahkan anda clik kanan pada "Form" kemudian pilih "Run File".
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDQ5t6nnusS3wfh4hJ4Wq7p2i6GPjTWDBNOWCSybGl5mSSJsB4TwY15kAhzyej6rpkzIBU9pZiYaQ_rmjcsh6M2KAzjt3mxLgxNYEwvHD3VdibqvHNV8UuFLWW7pIIo3NlsdCC6wrrgS9w/s320/7.png
9. Jika sukses, maka hasilnya akan seperti gambar berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhq1EYhNsHyzPoqv3soyYuoN7GMtkudW3zMlfw_CUTsIi8jgs1M1p68C5TwXnzYo8PRUJ4JofLtgcWz5cpqmXBsnF2A1hWtbQLGmI9v-TGwQ9nBjeDYJyZsSitK2kSqhwMz_Pfq9oK5gL-v/s280/8.png
10. Selesai.




18.    Pengenalan Java Swing Komponen Sederhana
Swing adalah sebuah widget toolkit untuk java yang merupakan bagian dariJava Foundation Classes (JFC) dari Sun Microsystem. Swing adalah sebuah API (Application Programming Interface), yang menyediakan Graphical  User Interface(GUI) untuk program java dan applet. Swing digunakkan untuk dikembangkan untuk menyediakan komponen GUI yang lebih canggih dari komponen sebelumnya yang bernama AWT, dan bertujuan untuk mempermudah pengembangan aplikasi Java GUI.
AWT dan Swing keduanya menyediakan komponen GUI yang dapat digunakan dalam membuat aplikasi Java dan applet. Namun, tidak seperti beberapa komponen AWT yang menggunakan native code, keseluruhan Swing ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java. Swing menyediakan implementasi platform-independent dimana aplikasi yang dikembangkan dengan platform yang berbeda dapat memiliki tampilan look and feel yang sama. Swing API dibangun dari beberapa API yang mengimplementasikan beberapa jenis bagian dari AWT.
Kesimpulannya. Komponen AWT dapat digunakan dengan komponen Swing.
Sebagaimana Diketahui, Komponen merupakan puncak hiraki dalam AWT. Sebagian besar nama class dalam Swing diawali dengan "J" seluruhnya merupakan subclass dari JComponent, yang menyediakan berbagai method turunan Container seperti JComboBox, JLabel, dan JPanel yang dikemas dalam satu paket bernama
avax.swing, itulah sebabnya program menggunakan fitur Swing  menyertakan pernyataan import java.swing.*;.
Langsung saja ke contoh, penjelasan terus pusing, karena menggunakan contoh langsung adalah cara yang tepat untuk memulai proses belajar. 
Langkah pertama buat project baru dan buat form baru.
Langkah   1. Buka Netbeans.
Langkah 2. Pilih menu File -> New Project -> isi name project, dengan nama JavaxSwing.
Langkah  3. Klik kanan pada package, pilih New -> JFrame Form.
Langkah 4. Selanjutnya isi class name, beri nama FormLogin. dan klik Finish. Tampilan Form Design seperti gambar di bawah.
Swing menyediakan banyak sekali komponen. Untuk yang pertama kita akan menggunakan komponen sederhana, diantaranya.
JLabel, digunakan untuk menampilkan tulisan dan ikon gambar ukuran kecil.
JTextField, digunakan untuk menerima input Teks.
JPasswordField, digunakan untuk menerima input teks yang bersifat rahasia.
JButton, digunakan untuk menampilkan tombol.



19.  Fungsi Switch Case
Switch Case merupakan sebuah pernyataan atau statement yang dirancang khusus untuk menangani pengambilan keputusan yang melibatkan banyak alternatif pilihan, pernyataan switch lebih jarang digunakan dibandingkan dengan pernyataan IF ELSE, akan tetapi lebih sering digunakan ketika kita ingin menuliskan percabangan ataupun pengambilan keputusan dengan sangat banyak pilihan, maka dari itu switch sangat baik untuk dipelajari.
Bentuk umum dari switch case.
switch [Ekspresi] { Case [nilai1]: [Pernyataan]; break; Case [nilai2]: [Pernyataan]; break; default; }
Supaya lebih jelas, berikut langkah -  langkahnya.
Langkah 1. Kita buat project baru dengan nama Switch.
Langkah 2. Buat form baru dengan nama Form.
Langkah 3. Buat design seperti berikut. List item pada pada jComboBox untuk Rubah Warna adalah "BIRU", "MERAH", dan "KUNING".
Langkah 4. Ganti variable name dengan ketentuan seperti berikut.
Label1 ganti variable name dengan warna.jLabel2 ganti variable name dengan rubah.jComboBox1 ganti variable name dengan cmbagama
Langkah 5. Selanjutnya ke tahap penulisan source code, yang pertama kita menulis import data dahulu untuk pemanggilan librarynya, source codenya di bawah ini dan tuliskan tepat dibawah package.
import java.awt.Color;
Seperti berikut.
Langkah 6. Berikutnya pada jComboBox (Rubah Warna) klik kanan, lalu pilih Events -> Item -> itemStateChanged.
Langkah 7. Kemudian masukan source code di bawah ini.
int option = cbwarna.getSelectedIndex(); switch (option) { case 0: warna.setText("BIRU"); warna.setForeground(Color.BLUE); break; case 1: warna.setText("MERAH"); warna.setForeground(Color.RED); break; case 2: warna.setText("KUNING"); warna.setForeground(Color.YELLOW); break; default: warna.setText("WARNA"); warna.setForeground(Color.BLACK); }
Seperti gambar di bawah ini.
Keterangan source code diatas.
Pada baris ke 1 - 6, maksudnya yaitu keadaan pada saat urutan model (index) yang terseleksi pada jComboBox adalah index pertama (0) atau "BIRU".Pada baris ke 7 - terakhir, sama seperti baris ke 1 - 6, namun urutan model (index) yang terseleksi pada list item adalah index kedua (1) atau "MERAH", dan index ketiga (2) atau "KUNING".Break, maksudnya adalah untuk menghentikan proses yang terjadi apabila untuk eksekusi telah dilaksanakan, contohnya misalnya hasil yang kita dapatkan akan memproses index pertama (0),  apabila pada index pertama (0) tidak ada break, maka pernyataan "KUNING" pada index kedua (1) sampai index ketiga (2) akan ikut diproses, maka dari itu setiap menggunakan switch case jangan sampai lupa untuk menulis break pada akhir pertanyaan.
Langkah 8 Coba kalian sekarang jalankan dengan cara klik Run atau tekan Shift + F6 pada keyboard, maka tampilannya akan seperti ini, untuk mengubah warna pada teks label pilih warna pada ComboBox.
20.  Latihan 1 : Membuat Form Login
Langkah 1. Pertama kita hanya perlu drag n drop saja, Label, TextField, PasswordField, dan Button pada swing control ke dalam Form Design. Tampilannya seperti gambar berikut.
Langkah 2.     Selanjutnya klik kanan, pilih change variable name, untuk mengganti nama variable.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyna-UKppIB4fo1mDgW5kvhI3vg4velTep-qY7x_UR5YXFRzqPcKpESyXmrimjdJpDDGjqWEKAoO265TWG2BSphWlh7sORN08UF645VZYSpU3gHk4um8D4yK_L3kK-uofO-AOi4A4-wmU/s1600/7.png
Keterangan.
JTextField1 ganti variable name menjadi txtnim.JPasswordField1 ganti variable name menjadi txtpassword.JButton1 ganti variable name menjadi blogin.JButton2 ganti variable name menjadi bcancel.
Langkah 3.  Klik kanan di Label pilih Edit Text, ganti namanya, menjadi Nim, dan lakukan yang sama pada JComponent yang lain maka hasilnya akan seperti gambar di bawah ini.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilTtCo3fs_APYNyD-9xmVw2HxvSX7m7HlITuG6ySIul9p9urYlOjd9a4WhCFyg-kmLcT2QJOjbX5oO0aCskhWg5XmUuXXwQ6tQfdLgHweK3oZK8nCukJyuvXzSZ3qPFRGyUvNGZaBWAm0/s1600/8.png

Langkah 4. Selanjutnya buat lagi JFrameForm, isi class name dengan nama Menu, buat seperti ini
Untuk mengganti font dan ukuran text, klik kanan pada text pilih Properties maka akan muncul seperti gambar dibawah ini, pilih font.
Langkah 5. Sekarang saatnya membuat kodingannya, kembali ke form awal. Klik2x pada tombol login. Masukan code dibawah ini.
String nim="1404030056"; String password="1404030056"; String Nim= txtnim.getText(); String Password=
String.valueOf(txtpassword.getPassword());
if ((Nim.compareTo(nim)==0)&&(Password.compareTo(password)==0)) { new Menu().setVisible(true); dispose(); } else { JOptionPane.showMessageDialog(this, "Nim atau Password Anda Salah!!"); txtnim.setText(""); txtpassword.setText(""); }
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6aBClh9tUUbhUXtfjnR34B0dcPdLva4uuGAjr0EK0KGSxGn6jCLcsBxtMYyUsOgczmqJEU09Ju42FgbXi-r-16tnLG9AA2OLGLMkkJncEtsXLgnBHKiQpX6XX9vZ29NfNEvKnVyPVuWI/s320/9.png
Keterangan :
Di awal kita membuat sebuah String nim dan password, itu digunakan untuk login yang dimana kita harus memasukan nomor nim sebelum login, nomor nimnya adalah 1404030056 dan passwordnya sama dengan nim. Jika nim dan password yang diisikan benar makan akan diarahkan masuk ke form menu. Jika tidak maka akan keluar message dialog
" Nim atau Password Anda Salah!!".
Langkah 6. Yang terakhir klik 2x tombol close lalu tambahkan code di bawah ini.
dispose();
Langkah 7. Apabila tidak ada error di dalam kodingannya seperti gambar di bawah ini, langsung saja run atau tekan Shift + F6.
Tampilan saat program dijalankan, kemudian masukan nim dan passwordnya
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRxE1Y73_cB958uK_4VyuyeIbLmA-h-bp9sPt5yDSu4kPtyg8KkDUhCNfzGbGbuWDwnjH1bk_Pxd6nDmAG4p_hyphenhyphenZn8piuPpX2SL5Pz2PhjyFEJQzk0qXsseAJwoUGoD3WLZmGoX54NCYU/s320/11.png
Jika berhasil akan diarahkan ke form menu, seperti gambar berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAsY_hc-43EElcNTI3_udJewkgljRHnEbw7q53yeVNONVR8UGN8oH2cyocpc5qAhrklgg4lyhBOMhYV5816DSJJ0MK6z8FZZ4e3K-2tvG0B83L_S62VaoWqZD9O1qW_EYo5SeC4bY0CEo/s320/12.png
Apabila nim dan password salah akan muncul message dialog seperti berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiV8rg7bWqZwopzxrk-qFnNFy6ygg7CqNWMSFWsRC4iKXzLJw21rThcstZFUFZO-eUlTXP4XijnpY64Z9omEG2VbfGIj2cZdZOFO4XvAUxrpKvged83SmM3pqTWqnsl1b5WTumfrlQ0gJ8/s320/13.png

21.  Latihan 2 : JCombo Box
Langsung saja praktek.
1. Pertama buka Netbeans kalian.
2. Buat project baru, project name seterah kalian.
3. Buat form baru. class name seterah kalian.
Untuk contoh yang pertama kita akan menggunakan contoh penggunaan JComboBox, JComboBox merupakan kombinasi dari text box dan list box dimana pemasukan data dapat dilakukan dengan pengetikan maupun pemilihan. Langsung saja praktekan, kita akan  membuat Form ComboBox sederhana sebagai contoh.
ini contoh form yang akan kita buat.
Nah untuk membuat form seperti diatas kita membutuhkan beberapa langkah.
Langkah 1. Pertama masuk ke Form Design kalian, lalu liat ke bagian kanan jendela netbeans ada kotak Pallete. Di dalamnya banyak palet yang tersedia, pilih satu-persatu dan masukan pada Form Design kalian sesuai yang kita butuhkan untuk membuat form, seperti dibawah ini.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhO8MLEX7yI31D1VMAJUKulSR5iQrNqVf-HrVp2NKB4FtbJFzqVKo3An_e_QAZYQ-JsaUoObJYhEHq7zHKlubdClOLzAZkTvaVxADpC5EfbVWirU6vgfO9JTKEaiCmHqCEcpELgmXzSRkI/s320/Untitled-4.png
Langkah 2. Klik kanan pada ComboBox, pilih properties lalu klik Model.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihqhywe-oWN8-avqLKaJaJBic-Qq91fKVhHuYN2Kt_0EHBgbyRDDsACjy2rpUyGFHzaK-FAdZssV14Q8GIctYGop1N2lPTRE4wt51fLk_gVgWuBd1Y6r_kgSTrsprqRifHxWBdiwore0g/s320/Untitled-7.png
Langkah 3. Setelah masuk ke Model di properties, kalian masukkan pilihan-pilhan yang diinginkan pada properties Model seperti pada contoh dibawah ini.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoRAmJPpCzRuHqsn-AF-wwCpjlcuFd3LmhMUgHsC11Aj5kbg2Rj1bDzFOAP2seOCNYUz4rfBQb89_IUL9haGSlZJ4ONRfZit9wxpEQAMUraQRZsylPryTYQJu0iH3J54K1a0gS_VOsWOA/s320/Untitled-10.png
Langkah 4. Selanjutnya klik kanan pada comboBox dan pilih change variable name, untuk mengganti nama variable.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3KHN6CRmuWm_3bvpVO5INh8k2LdJ18w28h4mNhD7FGAyIkHGXTYUvnJ39LOfcikWgOKsFEcIDFVYV3QXZ3588dRFdqkWvCYgSValkbQ4065QP5Q0Uown5X7D8Wq12C3_E6FpdOBP-uAU/s1600/Untitled-11.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVDATetBUgbhucywLsz9XnSn98R0XoiAyE2hSVtx2gu-DoLicSKwveSY_pYny-5AKSI1gnrnI9PagbyVDv4vbNlBwUSXN9l7MAjsgJVCrw48ZJoxm6zzx8t1NY2Z80lm0vt-GRzAQ9y3A/s320/Untitled-12.png
Keterangan :
jComboBox1 ganti variable name dengan cbpilihan.jTextField1 ganti variable name dengan txtpilihan.Langkah 5. Klik kanan pada Jbutton1 pilih Edit Text ganti dengan PROSES, lalu klik 2x pada tombol proses, maka otomatis akan dibawa langsung ke jendela Source. Masukan kode dibawah ini.
int IndexCombo; String Pilihan; IndexCombo =cbpilihan.getSelectedIndex();
Pilihan = (String)cbpilihan.getSelectedItem();txtpilihan.setText(Pilihan);
Apabila tidak ada eror seperti ini. Maka langsung saja RUN atau tekan shift + F6 di keyboard.

22.  Latihan 3 : JCheckBox
Lanjut ke contoh ke dua yaitu penggunaan JCheckBox, JCheckBox adalah salah satu komponen pilihan yang difungsingkan agar pengguna dapat memilih menu yang tersedia dengan cara mengklik salah satu menu yang ada. Sebagai contoh penggunaan JCheckBox saya akan membuat form CheckBox sederhana.
Seperti berikut contoh form yang aka kita buat selanjutnya.
Untuk membuatnya seperti biasa harus melewati beberapa langkah terlebih dahulu.
Langkah 1. Pertama kita buat form baru lagi, class name bebas seterah kalian mau kasih nama apa. Lalu masuk ke Form Design kalian, lalu liat ke bagian kanan jendela netbeans ada kotak Pallete. Di dalamnya banyak palet yang tersedia, pilih satu-persatu dan masukan pada Form Design kalian sesuai yang kita butuhkan untuk membuat form seperti diatas, caranya sama seperti membuat form ComboBox.
Langkah 2. Ganti nama variable, caranya sama seperti membuat form ComboBox.Ubah seperti berikut.
                   jCheckBox1 ganti dengan cbjava.jCheckBox1 ganti dengan cbphp.jCheckBox1 ganti dengan cbvb.JTexField1 ganti dengan txtpilihan.Langkah 3. Setelah jadi seperti gambar di atas form jCheckBox nya, langsung saja klik 2 kali pada tombol proses, maka otomatis akan langsung dibawa ke jendela Source. Masukan kode di bawah ini.
                   String Program = ""; if (cbjava.isSelected()) { Program = cbjava.getText() + ""; } txtpilihan.setText(Program); if (cbphp.isSelected()) { Program = cbphp.getText() + ""; } txtpilihan.setText(Program); if (cbvb.isSelected()) { Program = cbvb.getText() + ""; } txtpilihan.setText(Program);
Jika sudah nulis kodingannya seperti ini, langsung RUN atau tekan shift + F6.

23.  Latihan 4 : JRadio Button
Sekarang lanjut ke contoh berikutnya JRadioButton.
JRadioButton berfungsi untuk menampung pilihan user, seperti jenis kelamin dan semisalnya. Sekumpulan JRadiobutton (dua atau lebih) harus diikat dengan ButtonGroup sehingga terkelompok dalam satu group RadioButton. Jadi JRadioButton yang terpilih hanya satu, Jika sekelompok JRadioButton tidak di ikat dalam ButtonGroup maka semua komponen JRadioButton itu bisa di pilih semua. Oke langsung ke contoh kita akan membuat form jRadioButton sederhana.
Seperti ini contoh form yang akan dipraktekan selanjutnya.
Untuk membuat nya seperti biasa butuh beberapa Langkah.
Langkah 1. Sama seperti membuat form ComboBox dan CheckBox, kita membuat form baru lagi. Kemudian masuk ke Form Design kalian, lalu liat ke bagian kanan jendela netbeans ada kotak Pallete. Di dalamnya banyak palet yang tersedia, pilih satu-persatu dan masukan pada Form Design kalian sesuai yang kita butuhkan untuk membuat form seperti diatas, caranya sama seperti membuat form ComboBox dan CheckBox.
Langkah 2. Ubah nama variable caranya sama seperti yang diatas ketika membuat form ComboBox. Ubah dengan ketentuan seperti berikut.
jTextField1 ganti dengan txtnama.jRadioButton1 ganti dengan rbpria.jRadioButton2 ganti dengan rbwanita. 
Langkah 3. Letakkan komponen ButtonGroup di Form Design, taruh diantara RadioButton seperti gambar berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRN7kw1HSAknqVYxDvh5w-sRWKXYk-GFlLp5hj3KBaV7EWgNHFO6wnAFoLkQC4AzAdXIot6wkP4_GVjRja16hxoIZxQVBvntZtqA6bZZCaGWmzhNi8Hd86gcRGwvQp_c9dcgEhDkPP3RI/s320/Untitled-17.png
ButtonGroup adalah salah satu komponen yang bersifat invisible (tidak terlihat). Setelah dimasukan ke Form Design, ButtonGroup akan terlihat pada jendela inpector dibagian  Other components di sebelah kiri  (seperti ditunjukan pada gambar disamping ini). ButtonGroup telah ditambahkan namun tak nampak di Form Design.
Langkah 4. Klik kanan pada JRadioButton (Pria dan Wanita) pilih properties
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3G7foHWrsTBwWHK2e4d0L0lV1y8dBzIltNfvFY2bO_FIbNd2zOmmTTL5oYz_2z8oMELSduBATEsklA_uPLvt2unzu3fwjQb8JbAdSFtZhbGjKJiBJIn3GR5kCNZmHeJS2rOJrKb-vKb0/s320/Untitled-18.png
Pilihlah masing-masing JRadioButton (rbpria dan rbwanita) dan settinglah pada properties agar nilai ButtonGroupnya adalah ButtonGroup1.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFFFkA194QEld2y1lycPFAlZN7cLNf_Hjhe37nZgAGirzRkreqgaVgg3ZOlaTNUWfjLmyrBC7cWntB2UJoxL938MTJ84iJ-6TgYfErmEoEaES7_Vupl-eKhi6cO-WstHsZt-kLXdMjnNo/s320/Untitled-23.png
Hal ini menyebabkan JRadioButton (rbpria dan rbwanita) tergabung dalam satu group (diikat oleh ButtonGroup1). Sehingga, jika rbpria terpilih (aktif/true), maka rbwanita tidak, demikian juga sebaliknya jika rbwanita yang dipilih maka rbpria dalam keadaan tidak aktif (false). Namun, jika rbpria dan rbwanita tidak diikat oleh ButtonGroup1 maka keduanya adalah independent, sehingga bisa dipilih dua-duanya atau di non-aktifkan kedua-duanya secara bersamaan.
Langkah 5. Sip, setelah jadi seperti gambar di atas form JRadioButtonnya. Kalian klik 2 kali pada tombol proses maka otomatis akan langsung dibawa ke jendela source, dan masukan kode dibawah ini.
String nama, Jenkel; nama = txtnama.getText(); if (rbpria.isSelected()) { Jenkel = "laki-laki" } else if (rbwanita.isSelected()) { Jenkel = "Perempuan"; } else { Jenkel = "Tidak Punya"; } JOptionPane.showMessageDialog(this, "Nama :" + nama + "\n" + "Jenis Kelamin : " + Jenkel, "pesan", JOptionPane.INFORMATION_MESSAGE);
Masukan kodenya seperti ini, apabila tidak ada error, langsung saja jalankan dengan klik RUN atau Shift + F6.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWDD9l8V2QVknKVSHn7XBxIWUdWsqtECrW-K8N47VL6qDUn8gux9EIIiNCIw83q05jcAEh0t_JuuyDqbMhJW3d79iWxzF-ubEGOcprX7XkuLqb9ONBl2aOTAx7vlZMe12H_TXAHXZX3Oo/s320/Untitled-14.png
Setelah dijalankan akan sepeti ini tampilannya.
24.  Latihan 5 : Program IF Sederhana Pada JComboBox
Kita akan membuat program IF sederhana pada jComboBox dengan menggunakan netbeans yang mana nilai kondisi berdasarkan list item jComboBox, maksudnya gini ketika kita memilih salah satu item di jComboBox maka akan tampil otomatis di jTextField, tanpa perlu menekan tombol button dia akan otomatis tampil. Ga ngerti maksudnya apa? bingung dengan penjelasannya? supaya jelas ikuti langkah - langkah berikut untuk membuat programnya jadi langsung ke praktek.
Berikut langkah - langkahnya.
Langkah 1. Buka Netbeans.
Langkah 2. Buat project baru dengan nama IF_ComboBox.
Langkah 3. Buat form baru dengan nama Form.
Langkah 4. Lalu buat design form seperti berikut, List item jComboBox kode tiket adalah "VIP", "MEDIUM",  dan "EKONOMI". 
Langkah 5. Ganti variable name dengan ketentuan sebagai barikut.
jComboBox1 ganti variable name dengan cbtiket.jTextField1 ganti variable name dengan type.jTextField2 ganti variable name dengan harga.Langkah 6. Lanjut ketahap penulisan source code, pertama - pertama kita deklarasikan dulu data yang dibutuhkan dengan cara menuliskan source code di bawah ini tepat di bawah definisi class.
public String kode_tiket; public String type_tiket; public long harga_tiket;
Contoh penempatannya seperti berikut.
Maksudnya jika hendak mengambil nilai di jComboBox berdasarkan list item kita sediakan dahulu data yang akan menampung nilai list item jComboBox bertipe String (kode_tiket).
Langkah 7. Klik 2 kali pada jComboBox dan masukan source code berikut.
kode_tiket = (String) cbtiket.getSelectedItem(); if (kode_tiket == "T01") { type_tiket = "VIP"; harga_tiket = 500000; } else if (kode_tiket == "T02") { type_tiket = "MEDIUM"; harga_tiket = 150000; } else if (kode_tiket == "T03") { type_tiket = "EKONOMI"; harga_tiket = 80000; } type.setText(type_tiket); harga.setText(String.valueOf(harga_tiket));
Penjelasannya.
kode_tiket = (String) cbtiket.getSelectedItem(); // untuk mengambil nilai dari jComboBox  berdasarkan list item dengan perintah getSelectedItem() ke data String.
if (kode_tiket == "T01") // kondisi data yang diambil dari jComboBox berdasarkan list item, gunakan operator pemberi nilai sama dengan (==), dan untuk nilai kondisi karakternya harus sama dengan karakter list item jComboBox. type.setText(type_tiket); // untuk menampilkan data di type tiket.
harga.setText(String.valueOf(harga_tiket)); // untuk menampilkan data di harga tiket.
Penempatan source codenya seperti gambar berikut.
Langkah 8 Jika tidak ada error di dalam source codenya seperti gambar berikut coba kalian jalankan dengan cara klik Run atau tekan Shift + F6.
Langkah 9 Setelah di jalankan coba kalian klik kode tiket dan pilih salah satu itemnya, maka hasilnya akan seperti ini.
25.  Latihan 6 : Form Input Biodata Sederhana
Berikut langkah-langkahnya :
Langkah 1. Buka Netbeans.
Langkah 2. Pilih menu File -> New Project -> isi name project, nama seterah kalian.
Langkah 3. Buat desain form seperti berikut.
Jika kalian ingin backgroundnya seperti disamping, itu saya menggunakan panel pada swing control. Kalian hanya perlu drag n drop saja ke dalam Form Design.
Selanjutnya klik kanan dan pilih porperties
Pilih background -> pilih warna sesuka kalian lalu oke.
 












                                                                                                                                


Langkah 4. Ganti nama variable dengan ketentuan sebagai berikut :
                     JTextField1 ganti variable name menjadi txtnama.jRadioButton1 ganti dengan rblaki.jRadioButton2 ganti dengan rbperempuan.jComboBox1 ganti variable name dengan cmbagama.JTextField2 ganti variable name menjadi txthobi.JTextField3 ganti variable name menjadi txtemail.JTextField4 ganti variable name menjadi txttelepon.JTextField5 ganti variable name menjadi txtalamat.JButton1 ganti variable name menjadi bproses.JButton2 ganti variable name menjadi bbersih.JButton3 ganti variable name menjadi bkeluar.jTextArea1 ganti variable name menjadi txtarea.
Langkah 5. Klik tombol proses, bersihkan dan keluar, masukan source code dibawah ini pada masing-masing tombol.
                     Source code tombol proses.
                     String jenkel = "", agama; if (rblaki.isSelected()) { jenkel = "Laki - Laki"; } else if (rbperempuan.isSelected()) { jenkel = "Perempuan"; } agama = cmbagama.getSelectedItem().toString(); txtarea.setText("Nama\t: " + txtnama.getText() + "\n Jenis Kelamin\t: " + jenkel + "\n Agama\t: " + agama + "\n Hobi\t: " + txthobi.getText() + "\n Email\t: " + txtemail.getText() + "\n No Telepon\t: " + txttelepon.getText() + "\n Alamat\t: " + txtalamat.getText());
                     Source code tombol bersihkan
txtnama.setText(""); txthobi.setText(""); txtemail.setText(""); txttelepon.setText(""); txtalamat.setText(""); txtarea.setText("");
                     Source code tombol keluar
dispose();
Hasil :






Cara Ampuh Agar Cepat Mahir Pemrograman Java
Berikut tips-tipsnya :
1. Pasangkan Niat
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggQG4f1KXv26DZroxzgfpKu1rn3nov0pDW3OPnrlyepzp1IxJPe21UDnPnkGox150-2QVNW1HvZOuPt5h3gYndOLH39vyHJ_wehwiXJyAqVKUpOi6-3uKIiRAsv6jKOcOGOaujNSB-CGvh/s1600/index.jpg     Niat adalah salah satu agar anda bisa sukses dalam hal apapun. Karna jikalau anda dari awal sudah tidak ada niat untuk bisa sukses dalam hal yang anda inginkan, terutama dalam hal belajar pemrograman JAVA, percuma saja anda ingin cepat mahir Pemrograman Java.
Bahkan kalau anda tidak niat, jangankan anda cepat mahir dalam belajar Pemrograman Java, tapi anda malah tidak akan bisa atau mengerti akan bahasa pemrograman apapun. Kalau anda sudah ada niat, silahkan anda lanjutkan membaca tips-tips selanjutnya. Kalau tidak, sebaiknya anda jangan melanjutkan membaca artikel ini, karena percuma saja. :) Ok, kita lanjut.
2. Baca Dasar Pemograman Java, dan Praktekan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBTZAm552MCCqiB5te_4sApnMlHDUQzC5DItrxgUf0UZARIKjneATISkj6XWMnY-_SdmaSJluwuZSvFsAvTkHYGHEJYcWvQkZl6w58SFQzRcj3TID4Z70vazbM2kkxogqFF0_Ql34_rPdt/s320/programmer_creattica_full.jpgNah, untuk tips yang ini saya rasa ini adalah tips yang paling mumpuni agar Cepat Mahir dalam mempelajari bahasa pemrograman Java. Karena dengan membaca dan langsung mempraktekan, anda akan lebih Cepat tahu arti dari pemrograman tersebut, terutama pemrograman Java. Untuk anda yang ingin belajar pemrograman Java, dan anda baru belajar pemrograman java, ada baiknya anda baca dulu artikel sebelumnya yaitu tentang “dasar pemrograman java bagi pemula”.
3. Jangan Copy-Paste Coding
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMh83ih7Xjfw-3cMg87zXUwtyd9Txe5cQw9kmKhufvFoGm3Q047EAo7h9YKTK_XcAqN5Dxnk-AK5ofww4oLD-LzUlchMTZYIsOhyAKpu4jr_19pUG62-wl0z_Fd392OTBL_du83y1CbIK2/s1600/images.jpg     Bagi anda yang baru belajar pemrograman Java, disini saya sarankan, janganlah anda biasakan Copy-paste coding. Cobalah anda mengetik sendiri coding yang anda baru pelajari. Baik itu Coding yang anda dapatkan dari E-book, maupun dari internet. Karena jikalau anda baru belajar pemrograman Java, dan anda melakukan Copy-Paste Coding, anda akan sulit untuk bisa cepat mahir dalam belajar Pemrograman Java. Bahkan kalau anda sudah terbiasa Copy-Paste, saya rasa anda tidak akan bisa-bisa Mahir dalam mempelajari bahasa pemrograman apapun, terutama pemrograman Java. Jadi biasakanlah untuk mengetik Coding sendiri dari yang anda dapatkan, baik dari E-book maupun dari internet. Dengan demikian anda akan cepat mengerti maksud dari Coding Pemrograman tersebut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2FMB6U2iZbLwreS6YdgISNs6JtWivTDQ1os0zZSWbO-gcHbFrNXYux2qDL7bmO-avcBwW0T0b_xyoG67AXL87mmh29WH_o0EaPGRUDkG18KVDCgLIksgCbnvATHZ0IVZjHho8fiCquQMZ/s280/7.png4. Jangan Menghafal Coding, Tapi Pahami Coding
Nah, untuk tips yang ini, saya rasa menghafal Coding itu juga ada manfaatnya. Bukannya tidak boleh menghafal Coding...., tapi kalau anda hanya menghafal Coding, anda akan lama utnuk mahir dalam mempelajari pemrograman Java ini. Karena pengalaman saya, MEMAHAMI Coding itu lebih cepat anda akan mengerti dan sekaligus anda juga akan cepat Hafal dengan sendirinya bahasa Coding, terutama Bahasa Coding Java. Kalau tidak percaya, silahkan anda cobakan. Itu sih pengalaman saya....!!!! :d
5. Sering Mengulang Pelajaran
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-R6SsmKx4pdvPlebvPCj0mt5DlMvp_Szbv6cVkX0qInNGmZnIilM_4cHR5-bfTD2qqPmEwmycTqQjzKR274kZwDnqKvu6ADIVxYtC_k9kEVXqmlznbT51zwitOb69_wBTM0yA7MaNwiy8/s280/Ide+Menulis+Blog.jpg     Setelah sedikit-sedikit anda mulai mengerti tentang peng-Codingan dengan bahasa pemrograman Java, disini saya sarankan anda sering-seringlah mengulang pelajaran pemrograman yang anda pelajari sebelum-sebelumnya, sampai anda paham dan mengerti. Minimal anda harus mengulang untuk mempelajari pemrograman Java ini, minimal 1 jam dalam sehari. Jika anda mengerti bahasa Pemg-Codingan saat anda mengulang pelajaran tersebut, anda akan ketagihan, dan terus-menerus anda akan ingin mecoba memecahkan masalah-masalah baru yang anda pikirkan.
6. Jangan Menyerah Jika Menemui Error
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAnJyyUlwRl7Ht6bReat0LyJPBmzD6954grS30UuE7a2BdQcTJjig7GG1gHe_UCSm5rOXrMC1FJsobsinOst6EjMQEm4L37PmB-VOQMZATmO9fMj4MDL34wXQLdmHeRO32uBlwIYdqfd2l/s280/wallpaper-jangan-menyerah-oke.jpgNah, kalau anda sering menemui error saat anda meng-Coding, jangan cepat menyerah. Karena saat pen-Codingan, seorang programer itu, Error itu adalah makanan sehari-harinya, alias itu adalah hal yang biasa. Carilah solusinya dengan cara membaca buku, atau cari di internet. Kalau masih ada terdapat error yang belum bisa anda pecahkan, ya jangan di paksakan untuk harus selesai saat itu juga, itu akan membuat anda frustasi dan anda akan menjadi tidak suka lagi dalam mempelajari bahasa pemrograman Java. Namun saran saya, kalau anda belum bisa memecahkan Coding yang Error, sebaiknya anda istirahat sejenak, atau anda bisa lanjutkan besoknya lagi. Karena dengan istirahat sejenak, itu akan membuat otak anda akan berfikir jernih lagi dengan sendirinya, dan anda akan menjadi penasaran lg...!!
7. Buatlah Rasa Ingin Tahu Anda Yang Sangat Tinggi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja_25zMNEwItWTg7n16xYXucn3w5M0dVrJoLXHzaRt81f9SYh3nCjWphz-oG0aAzmQS8vRxk4Pca7SZqwXmfRiKfnj2fo2U5yGICTSjQxVZxNub6lQHAWMFLfLwIrlrIgr7JHmgXjw2JS9/s280/rasa+ingin+tahu.jpgUntuk meningkatkan kemahiran anda dalam belajar Pemrograman Java, tanamlah dalam pikiran anda dengan Rasa Ingin Tahu/Rasa Penasaran anda yang sangat tinggi. Karena, jikalau rasa ingin tahu anda tentang Pemrograman Java tidak ada, anda percuma saja membaca Tips-tips sebelumnya tentang Tips-Tips Agar Cepat Mahir Pemrograman Java Ini.
8. Buatlah Sebuah Progam Sampai Jadi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5eVtezBiPDQ1TE0CMyS18IE0laopXznRwX_EIYSqjyftB736vMXLX0MKov1bu03ToV6gglhwq4gyySHrvwRQY2V4sJ8yKlTqaRcy3kuDwAmzkgZRpErFyTs4oA2KNLbHaB_LxqMTkEC0t/s280/Pemograman+Java.pngNah ini adalah tips yang terakhir menurut saya. Buatlah sebuah program sederhana, dan kemudian anda jadikan Project program sederhana anda tersbut menjadi sebuah file Installer, seperti misalnya anda buat Project anda tersebut menjadi file ber-Extensi .exe, yang biasanya  file .exe tersebut dapat anda install pada komputer ber-Sistem Operasi Windows, agar anda bisa mendistribusikannya pada komputer lain. Untuk membuat project java kita menjadi file Installer, di internet banyak kok..., salah satunya menggunakan aplikasi "Advanced Installer".
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRgmAdMRxgnJ6BhJAjThgRPVt980zjGx5KaOdsqrSORKcLlYYbGS9LHczDwLG4ultVSXhrCNYRYgL1xXaW6VqSSKFLUstrIB6_Pwltox1hmKVb3KXal_2Ia9r5h0FNynXLvJKsy2PRj32l/s280/Selesai-is-Finish.jpg
........................................................

DAFTAR ISI

Dasar Algoritma
1.    Pengertian Algoritma
2.    Struktur Data
a.    Array
b.    Array Berdimensi Satu
c.    Array Berdimensi Dua
d.   Array Sebagai Argumen Fungsi
e.    Fungsi
f.     Prototipe

Dasar Bahasa Pemrograman
3.    Pengertian Bahasa Program
4.    Tingkatan Bahasa Program
a.       Bahasa Mesin
b.      Bahasa Tingkat Rendah
c.       Bahasa Tingkat Menengah
d.      Sistem Bilangan Biner atau Sistem Bilangan Basis Dua
e.       Bahasa Tingkat Tinggi

Dasar Java
1.      Pengertian Java
2.      Karakteristik Java
3.      Pengertian NetBeans
4.      Kelebihan dan kekurangan Netbeans GUI Builder
5.      Awal Sejarah Netbeans
6.      Perbedaan  JPM, JRE, JDK sama SDK ?
7.      Java Konkurensi
8.      Penanganan Kesalahan
9.      Penanganan Error
10.  Exception
11.  Dasar Exception Handling (Penanganan Eksepsi)
12.  Exception Handling
13.  Method Overriding dan Exception
15.  Java - Cara Compile & Run Java secara Manual
16.  Cara Menjalankan Program NetBeans
17.  Cara Membuat Form Di Java Netbeans
18.  Pengenalan Java Swing Komponen Sederhana
19.  Fungsi Switch Case
20.  Latihan 1 : Membuat Form Login
21.  Latihan 2 : JCombo Box
22.  Latihan 3 : JCheckBox
23.  Latihan 4 : JRadio Button
24.  Latihan 5 : Program IF Sederhana Pada JComboBox
25.  Latihan 6 : Form Input Biodata Sederhana

Cara Ampuh Agar Cepat Mahir Pemrograman Java


DAFTAR PUSTAKA

1.      Harianto Bambang, Ir., MT.,  Esensi Bahasa Pemrograman Java, Penerbit INFORMATIKA : 2007
2.      Ian Leonardo, Pemrograman Database Dengan Java, Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004
3.      Mudah Belajar Java, INFORMATIKA
4.      Rangsang Purnama, Tuntunan Pemrograman Java Jilid 3,  Prestasi Pustaka, Jakarta, 2005.
5.      Sinaga B.L., Pemrograman Berorientasi Objek Dengan Java, Gava Media, Yogyakarta, 2004.